PPPK 150, CPNS 0

PPPK 150, CPNS 0

Ilustrasi Gambar--

KALIANDA, RADARLAMSEL.COM - Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan memastikan tidak mengusulkan pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) atau Aparatur Sipil Negara (ASN) di Tahun 2023 ini. 

Sebaliknya, Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Lamsel telah mengusulkan sebanyak 150 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk formasi guru dan tenaga kesehatan.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala BKD Lampung Selatan, Tirta Saputra menyatakan, di tahun 2023 ini pihaknya tidak menerima informasi soal pengadaan ASN atau CPNS. Sebab, dari informasi yang diterima perekrutan (Pengadaan'red) ASN di moratorium.

"Kalau pengadaan ASN tahun 2023 ini, di Lampung Selatan tidak ada. Itu informasi yang kita terima. Karena sedang moratorium," ungkap Tirta kepada Radar Lamsel, Senin (19/6/2023).

BACA JUGA:Hijau oleh 25 Ribu Pohon Bakau

Namun, pihaknya telah mengajukan usulan untuk rekrutmen PPPK. Rinciannya, dari 150 PPPK yang diusulkan terdiri dari 120 PPPK tenaga guru dan 30 PPPK tenaga kesehatan. 

Dia melanjutkan, untuk tenaga guru tidak lagi dilakukan test (seleksi'red). Namun, akan diambil dari tenaga guru yang telah lulus passing grade. Sementara, untuk tenaga  kesehatan akan dilakukan test.

"Tapi, kapan akan dilakukan test bagi tenaga kesehatan kami belum tahu. Sebab, hingga kini belum ada informasi resmi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI)," pungkasnya.

Ini menjadi kabar baik, tetapi PPPK guru yang kemarin telah lulus passing grade jumlahnya cukup fantastis mencapai 727 orang. Mereka yang telah lulus itu tadi ngotot supaya Pemkab Lampung Selatan mengakomodir seluruhnya. 

Mereka tidak mau terus-terusan menunggu padahal statusnya sudah lulus passing grade. "Kami ingin semuanya masuk, terakomodir. Jangan cuma 120 orang itu saja yang diberi kesempatan," kata Koordinator Forum GLPG Lamsel Fulkan Gaviri.

Dengan demikian maka, apa yang telah disampaikan Anggota DPRD Lampung Selatan Jenggis Khan Haikal saat menemui aksi Forum GLPG bwlum lama ini bakal sulit terwujud. Jenggis yang juga tenaga pendidik mengaku tahu persis perjuangan tenaga pendidik.

“Perjuangan bapak/ibu sekalian akan kami kawal, sebagai anggota dewan akan kami buktikan, ingat kami ini adalah wakil kalian. Maka akan kami buktikan bagaimana 727 yang lulus passing grade PPPK bisa diterima. Untuk kesekian kalinya, atas nama DPRD Lamsel saya berjanji siap memperjuangkan apa cita-cita bapak/ibu guru sekalian. Mudah-mudahan perjuangan kita ini berhasil,” terang Jenggis. (idh/red)

Sumber: