Pantai Ketang, Wisata Gratis yang Masih Eksis
Randi Pratama - Seperti inilah suasana di Pantai Ketang yang dikunjungi puluhan wisatawan. Foto dibidik pada Minggu (/25/6/2023).--
KALIANDA, RADARLAMSEL.COM - Siapa yang tidak mengenal Pantai Ketang. Terkhusus mereka yang tinggal di Kecamatan Kalianda jelas paham betul dengan destinasi wisata yang satu ini. Meski digempur oleh destinasi wisata baru yang muncul di beberapa kecamatan, Pantai Ketang tetap eksis.
Pantai Ketang tetap menampakkan ketangguhannya sebagai salah satu wisata laut terfavorit. Banyaknya wisatawan yang berkunjung ke pantai ini dihinggapi beberapa alasan. Ramai sudah jelas, gratis, dan banyak pilihan kuliner yang dijajakan pedagang kaki lima jadi magnet tersendiri di Pantai Ketang.
Hampir setiap hari ada saja masyarakat lokal maupun dari luar Kecamatan Kalianda yang mengunjungi pantai ini. Terutama di waktu pagi hari, dan sore hari. Puncak keramaian jelas terjadi di waktu akhir pekan. Pada Minggu (25/6/2023), sekitar pukul 15.45 WIB, sudah ada pengunjung yang datang.
Ada yang mandi di pantai, ada pula yang datang hanya ingin kulineran. Masyarakat yang sudah bosan dengan suasana wisata alam bisa memilih Pantai Ketang sebagai salah satu pilihan untuk meluangkan akhir pekan. Karena di sini juga ada spot buat pengunjung yang kepingin bakar-bakar.
BACA JUGA:TNI Kerahkan Personel Amankan Libur Panjang
Sani (37), salah satu wisatawan, mengungkapkan alasannya mengapa ia memilih Pantai Ketang sebagai tujuan. Menurut dia, Pantai Ketang memiliki pemandangan yang bagus. Pengunjung, kata dia, bisa menikmati Sunset di sore hari tanpa harus pergi ke akses pantai yang mahal.
"Di sini gratis, tetapi komplit, ada semua. Paling kendalanya cuma penataan saja," kata dia saat ditemui Radar Lamsel.
Menurut dia, Pantai Ketang bisa menarik lebih banyak wisatawan asalkan dikelola dengan baik. Misalnya, penataan para pedagang dan parkir kendaraan. Dia mengatakan dua hal itu sangat mempengaruhi supaya pengunjung lebih leluasa bergerak.
Parkir kendaraan sebaiknya dipusatkan dalam satu titik. Sementara lapak maupun gerobak para pedagang, ditata dengan lebih rapi. Bisa dilakukan dengan cara menjejerkan. Atau bisa memakai spot di satu titik. Dengan begitu pengunjung akan lebih mudah memilah jajanan yang ingin dibeli.
"Jadi di jalan yang dekat area pantai bisa dijadikan tempat bersantai. Taruh saja kursi dengan sedikit tenda, bagus kok," katanya.
Utari (23), juga mengungkapkan hal senada. Warga asal Kecamatan Rajabasa ini mengaku senang bepergian ke Pantai Ketang saat akhir pekan. Menurut dia, Pantai Ketang memiliki warna dan karakter tersendiri sebagai destinasi wisata pantai di Kecamatan Kalianda.
"Karakternya akan lebih kuat lagi dengan pengelolaan yang bagus. Tapi mungkin itu lebih ke teknis, ya," ujarnya.
Sepertinya Pemerintah Kabupaten Lampung patut menyerap saran dari para pengunjung di Pantai Ketang. Tentunya dalam hal ini Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Lampung Selatan selaku instansi yang menaungi urusan kepariwisataan. (rnd)
Sumber: