Pasokan Cabai Makin Sulit Harganya Selangit

Pasokan Cabai Makin Sulit Harganya Selangit

Foto : IST--

Harga cabai di pasaran belakangan ini mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Penyebabnya diduga karena musim kemarau panjang yang saat ini melanda sebagian besar wilayah Indonesia.

 Berdasarkan pantauan pasar Inpres Kalianda, harga cabai mengalami kenaikan pada semua jenis.

 Harga jual cabai rawit jengki kini mencapai Rp 80.000/kg, dari sebelumnya Rp 35 hingga 40.000/kg. Selain itu, harga cabai setan meroket hingga Rp 90.000/kg.

 Situasi ini dikeluhkan oleh masyarakat, khususnya pemilik restoran di Lampung Selatan.

 Hal ini tidak hanya menurunkan penjualan harian, kelangkaan cabai di pasaran juga diperparah dengan sulitnya mencari produk yang berkualitas.

 Salah satu pemilik rumah makan di Kalianda, Ical (40 tahun), mengatakan, harga cabai mengalami kenaikan yang cukup signifikan dan terjadi dalam beberapa minggu terakhir.

 Cabai rawit yang biasanya dijual dengan harga Rp 40.000-50.000 kini naik menjadi Rp 80.000/kg.

 “Sedangkan harga cabai hijau yang biasanya Rp 25.000 naik menjadi Rp 45.000/kg.

 “Tentu kami sangat mengeluhkan hal ini karena ini kebutuhan pokok,” kata Ical, Selasa (31 Oktober 2023).

 Menurut dia, kenaikan dan kelangkaan harga cabai di pasaran disebabkan musim kemarau panjang yang berlangsung sejak April 2023.

 Diakuinya, situasi tersebut cukup merugikan bagi para pebisnis kuliner sepertinya. “Kalaupun harga cabai mahal, harga jual kita tidak bisa dinaikkan. Kalau kita naikkan harga, pelanggan akan lari,” tutupnya.

 Menghadapi permasalahan tersebut, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan mengaku tidak bisa berbuat banyak terhadap kenaikan harga cabai di beberapa pasar di kabupaten tersebut.

 Kabid Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disdagperin) Kabupaten Lampung Selatan, Firdaus membenarkan harga jual bumbu masak pedas tersebut mengalami kenaikan.

  Disdagperin akan berusaha mencari solusi atas permasalahan yang dihadapi. Salah satu caranya adalah dengan berkoordinasi dengan pengepul cabai.

Sumber: