Kepolisian Bertemu FKUB, Kupas Kondusifitas Pasca Pemilu

KALIANDA, RADARLAMSEL.DISWAY.ID - Polres Lampung Selatan menggandeng Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), dan Kementerian Agama dalam silaturahmi mewujudkan situasi aman dan kondusif pasca pemungutan suara pemilihan umum (pemilu) 2024. 

Silaturahmi yang turut dihadiri para tokoh-tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan pelbagai organisasi itu berlangsung di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Selatan, pada Kamis, 22 Februari 2024 sekitar pukul 09.00 WIB. 

Kapolres Lamsel, AKBP. Yusriandi Yusrin, S.IK menyampaikan bahwa pesta demokrasi telah berlangsung. Sekarang semua pihak tinggal menunggu hasil penghitungan suaranya. 

Kapolres meminta semua pihak menjaga situasi supaya tetap kondusif. Apabila menemukan hal-hal yang bisa menganggu keamanan, dan ketertiban masyarakat, Kapolres meminta semua pihak segera melapor ke kepolisian. Meski begitu, Kapolres tetap meminta semua pihak bersama-sama mencegah. 

BACA JUGA:Nanang Tekankan Komitmen Konvergensi Stunting

"Sekecil apapun kejadiannya, kita semua patut mencegah supaya dampaknya tidak meluas,” ujarnya. Kepala Kantor Kemenag Lampung Selatan, H. Ashari, menyampaikan kolaborasi antara ulama dan umaro memang harus seiring sejalan. 

Agar, lanjut Ashari, tidak terjadi ketimpangan dalam menghadapi masyarakat terutama pasca pemilu ini. Ashari mengapresiasi sinergitas dan kerja sama yang telah terjalin antara Polres Lamsel dan FKUB Lamsel selama ini. 

Dia berharap kebersamaan seperti ini bisa tetap terjaga, bahkan lebih ditingkatkan lagi. Apalagi dalam waktu dekat bulan Ramadan akan datang. 

“Imbauan kami buat masyarakat, jangan mudah terpengaruh dengan isu-isu negatif yang bisa merusak persatuan dan kesatuan bangsa,” katanya. 

Ketua FKUB Lamsel, KH. A. Rafiq Udin, menganggap salah satu penguatan silaturahmi adalah kerukunan, keamanan, dan kedamaian. Rafiq Udin juga menekankan pentingnya sikap bijak dalam menggunakan media sosial sebagai sarana imbauan. 

“Alhamdulillah sampai saat ini tetap aman. Kami mengajak seluruh umat beragama untuk bersikap santun, dan tidak menyebarkan hoaks," katanya. (rnd)

Sumber: