Peran Marselino Sesungguhnya!

Marselino melakukan selebrasi duduk di kursi ball boy setelah mencetak gol ke gawang Arab Saudi pada ronde ketiga kualifikasi Piala Dunia di GBK beberapa hari lalu.--Ist
Dia sering berada di area tinggi untuk membantu penyerangan. Mobilitasnya menjadi bukti betapa seringnya ia melewati tengah lapangan. Manuver ke belakang lini lawan bisa menjadi opsi yang sangat berguna dalam proses penciptaan peluang.
Lino memang menjadi salah satu pemain Indonesia yang sangat aktif terlibat di final third. Memenangkan duel 7 kali, 6 sentuhan di kotak lawan, 5 tembakan dan 4 di antaranya on target, 4 tackle, dan 2 gol menjadi bukti betapa oke statistik dan kontribusinya.
Sementara saat bertahan, ia cenderung berperan sebagai gelandang kiri berada di lini kedua bersama Tom Haye, dan Ivar Jenner. Ketiga pemain tersebut berupaya menutup atau mempersulit akses lini tengah Arab Saudi. Kemampuan menyerang Marselino patut diacungi jempol.
Belum genap 1 menit laga berjalan, Lino sudah menciptakan peluang berbahaya. Crossing Rizki Ridho ke kotak penalti sukses dijangkau. Namun, masih membentur tiang. Di peluang ini menunjukkan Marselino punya insting untuk bergerak dari lini kedua. Tiga menit berselang, ia kembali ciptakan peluang.
Kali ini memperlihatkan bagaimana cara ia menempatkan posisi. Melihat sudah banyak pemain di depan, Lino memilih untuk tetap di belakang guna antisipasi bola rebound. Sayang, tandukannya masih bisa dihalau oleh bek Arab Saudi.
Kecenderungan yang selalu berusaha terlibat di setiap serangan membuat rekannya bisa tetap memiliki koneksi, sehingga selalu ada opsi umpan yang memadai. Ditambah Marselino juga mempunyai kemampuan mendeteksi ruang yang bagus.
Ketika Indonesia berhasil merebut penguasaan bola dari Saudi, ia akan segera melakukan gerakan vertikal ke depan berupaya untuk support atau strike. Kecepatan larinya cukup berguna dalam momen counter.
Mentalitas jadi salah satu faktor performa impresif Marselino meski baru berusia 20 tahun. Dia menunjukkan kepercayaan diri yang sangat tinggi. Ini jadi salah satu poin penting mengapa ia selalu dipilih Shin Tae-yong.
Sumber: