Dedikasi Jumirah, 47 tahun Mengabdi Tanpa Henti
Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto, dan Ketua TP-PKK Lampung Selatan, Hj. Winarni, foto bersama Jumirah, seorang guru honorer yang sudah mengabdi selama 47 tahun.--Ist Radar
RADARLAMSEL.DISWAY.ID, KALIANDA - Pahlawan tanpa tanda jasa adalah kalimat yang pantas disandang Jumirah. Di usianya yang sudah menyentuh 86 tahun, Jumirah masih menunjukkan semangat dan dedikasinya menjadi guru di SD Negeri 2 Beringin Kencana.
Di sekolah yang terletak di Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lampung Selatan, itu Jumirah sudah mengabdikan dirinya selama 47 tahun sebagai guru agama Kristen. Jelas bukan perjalanan yang sebentar, dan bukan juga pengabdian yang mudah. Apalagi di usia Jumirah sudah senja.
Selama perjalanan menjadi guru, Jumirah tak pernah menyerah dan berkeluh kesah meskipun statusnya bukan pegawai negeri sipil (PNS). Jumirah menceritakan hal itu kepada Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto, dan Ketua TP-PKK Lampung Selatan, Hj. Winarni.
Tepat setelah upacara memperingati Hari Guru Nasional di Lapangan Korpri Pemkab Lampung Selatan, Jumirah berbincang-bincang dengan Nanang, dan Winarni. Suasana hangat menyelimuti perbincangan di bawah teras lapangan, serta di tengah-tengah para pejabat struktural.
Nanang pun bertanya kepada Jumirah mengenai statusnya. "Tapi belum, enggak diangkat (jadi) PNS?," ucap Nanang.
Mendengar pertanyaan Nanang, Jumirah hanya menggelengkan kepalanya. Winarni merespons hal itu dengan mengelus punggung Jumirah, kemudian memeluknya. "Dedikasi kami yang harus kami pegang, janji dan motivasi kami," ucap Jumirah sembari mengepalkan tangannya.
Ketika ditanya arti guru itu apa, Jumirah menjawabnya sembari melempar senyum. Dengan mata berkaca-kaca Jumirah mengatakan tujuan utama seorang guru bukanlah menjadi PNS. "Tetapi pengabdian, itu yang harus," katanya.
Sumber: