Ancang-ancang Menggoyang Kursi Ketum KONI Nursyamsi

Ancang-ancang Menggoyang Kursi Ketum KONI Nursyamsi

Ilustrasi kursi.--(Istimewa)

RADARLAMSEL.DISWAY.ID, LAMPUNG SELATAN - Isu mosi tidak percaya terhadap Nursyamsi menggelinding lagi. Kabarnya banyak cabor atau cabang olahraga sudah tidak sreg dengan cara kepemimpinan Nursyamsi selama menduduki kursi Ketua Umum KONI Kabupaten Lampung Selatan.

 

Ada informasi yang menyebut setidaknya 20 cabor siap melayangkan mosi demi memakzulkan Nursyamsi. Hanya saja belum dipastikan cabor apa saja. Gerakan penaklukan Nursyamsi ini sebetulnya sudah lama bergulir. Bahkan sudah dilakukan oleh cabor-cabor sejak awal tahun 2025 ini.

 

radarlamsel mencari sumber informasi dari kalangan pengurus cabor. Ada yang mau bicara, ada pula yang tidak. Mereka yang bersuara mengamini kalau cabor-cabor bakal melayangkan mosi lagi. Di dalam surat mosi itu nanti ada beberapa poin penting yang sampaikan oleh cabor.

 

Salah satunya menyinggung pola Nursyamsi. Selama dua tahun belakangan, Nursyamsi disebut minim transparansi dalam mengelola anggaran KONI. Dia memakai anggaran semau-maunya. Belum pernah ada juga ceritanya Nursyamsi menyelenggarakan sebuah agenda besar.

 

Turnamen voli yang sempat mencuat di awal menghilang begitu saja. Kemudian anggaran yang dipakai Nursyamsi untuk memperbaiki Sekretariat KONI Kabupaten Lampung Selatan. Semua itu dianggap nonsens alias tidak membuahkan output apapun. Beberapa hal itulah yang membuat mosi lahir kembali.

 

Sumber radarlamsel di internal cabor mengatakan bahwa mosi kali ini tidak akan bisa lagi dihindari Nursyamsi. Mau tidak mau, suka tidak suka, pria yang akrab disapa Esi harus berani menghadapi situasi yang membuatnya pelik. Ibarat bola api panas yang menggelinding kencang.

 

"Nursyamsi sudah lama jadi target, jadi tidak bakal meleset. Teman-teman cabor merasa cukup dan sekaranglah saatnya," katanya.

 

Sumber: