Cegah Peredaran Narkoba Dilingkungan Sekolah
KALIANDA – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Lampung Selatan melanjutkan kegiatan sosialisasi sekaligus pemberdayaan terhadap penggiat anti narkoba dilingkungan pendidikan tahun 2016. Giliran 30 orang pelajar di SMA IT Babul Hikmah Kalianda dan perwakilan guru sekolah setempat mengikuti kegiatan yang dilaksanakan BNN Lamsel melalui Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat, Kamis (13/10) kemarin. Kepala BNN Kabupaten Lampung Selatan Aryadi, SE dalam sambutannya yang diwakili Kepala Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat Hipni, S.IP, MH mengatakan, bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba harus diantisipasi sejak dini. Selain itu, pencegahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba harus melibatkan semua lapisan masyarakat, instansi pemerintah dan swasta serta pelajar. “Bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba akhir-akhir ini sudah sangat mengkhawatirkan. Penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba tidak hanya dilingkungan masyarakat tapi sudah merambah kelingkungan pendidikan atau sekolah-sekolah. Untuk itu dibutuhkan peran serta pelajar dan guru untuk mencegah masuknya narkoba dilingkungan sekolah.” papar Hipni dihadapan para peserta, kemarin. Hipni yang juga narasumber dengan materi strategi dalam pemberdayaan masyarakat mengungkapkan, sebagai pusat perlintasan manusia dan barang antara pulau Jawa dan Sumatera, Kabupaten Lampung Selatan menjadi sangat rentan akan bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. “Untuk mencegah hal itu, pemerintah melalui Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Lampung Selatan terus memberikan pemberdayaan bagi penggiat Anti Narkoba dilingkungan pendidikan tahun 2016,” ujarnya. Hipni menjelaskan, sesuai Inpres nomor 12 tahun 2011 tentang kebijakan dan strategi nasional di bidang P4GN, memerintahkan seluruh komponen masyarakat, bangsa dan negara dari pusat sampai daerah untuk bersama-sama menyatukan pola pikir, sikap dan tindakan untuk melakukan pencegahan dan pemberantasan penyalahguanaan dan peredaran gelap Narkoba secara komprehensif dan sinergis. “Program P4GN memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang bahaya penyalahgunaan narkoba baik melalui penjelasan para pemateri, melalui dialog interaktif antara para pemateri dan peserta, serta melalui diskusi. Para peserta dimotivasi untuk ikut berpartisipasi sebagai penyuluh baik di sekolah maupun di lingkungan terdekat yakni keluarga dan teman sebaya,” tuturnya. Sementara itu, Kepala SMA IT Babul Hikmah Kalianda Salamun, SE., MM menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat, BNN Lamsel tersebut. Menurutnya, program tersebut memberikan pengetahuan diluar mata pelajaran yang diterima para murid-murid di sekolah dan dapat disebarkan kepada teman disekolah dan dilingkungan tempat tinggal. “Kami juga mengharapkan kerjasama ini terus berkelanjutan. Kami juga berkomitmen untuk membantu mewujudkan Kabupaten Lampung selatan yang bebas penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba khususnya dilingkingan sekolah kami,” ujarnya. Pada kegiatan itu, BNN Lamsel juga menghadirkan narasumber Andriansyah, SKM., M.Kes dari Akbid Hampar Baiduri Kalianda dengan materi ancaman dan bahaya penyalahgunaan narkoba. Para peserta sangat antusias mengikuti sosialisasi tersebut yang dilanjutkan dengan sesi tanya jawab.(man)
Sumber: