Direktur Bob Bazar Ancam Sanksi Perawat tak Ramah

Direktur Bob Bazar Ancam Sanksi Perawat tak Ramah

KALIANDA – Keramahan perawat masih menjadi pekerjaan rumah (PR) RSUD dr. Bob Bazar Kalianda. Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) ini mengakui masih mendapatkan keluhan terkait keramahan perawat di RS milik Pemkab Lamsel ini. Pihak managemen pun telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan keramahan itu. Termasuk menggelar pelatihan senyum bagi seluruh karyawan. Namun upaya itu ternyata masih saja tidak cukup. Keluhan mengenai perawat yang tidak ramah kembali datang. “Pelayanan di rumah sakit ini sangat tidak profesional. Bahkan ada perawat yang terkesan malas dan menujukkan wajah kurang bersahabat saat diminta untuk menganti infus pada waktu tengah malam,” ujar Doni (30), warga Kalianda kepada Radar Lamsel saat bertemu di RSUD Bob Bazar Kalianda, Selasa (18/10) pagi kemarin. Tak hanya keramahan. Kebersihan lingkungan rumah sakit berplat merah ini juga masih terkesan jorok. Itu lantaran saluran got yang berada di RS tersumbat. Bahkan, lantaran tersumbat air mengalir bebas yang mengeluarkan bau tak sedap. Plt. Direktur RSUD Bob Bazar Kalianda Jimmy B. Hutapea mengakui masih banyak keluarga pasien yang mengeluhkan pelayanan di RS yang dipimpinnya. Termasuk mengenai macetnya saluran got di seluruh depan ruangan pasien. “Kami akui banyak yang mengeluhkan. Pembangunan sejumlah gedung memang belum lama selesai. Persoalannya pembangunan itu tidak berikut dengan pembangunan saluran got. Perbaikan saluran got baru akan dianggarkan di tahun 2017 nanti,” terang Jimmy. Terkait dengan sikap petugas ataupun perawat yang kurang bersahabat terhadap pasien maupun pihak keluarga, Jimmy mengaku akan mengambil langkah tegas. Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Lamsel ini bakal mengevaluasi seluruh petugas ataupun perawat yang bekerja di rumah sakit. “Kita evaluasi. Jika hal tersebut masih juga terjadi dan tidak dapat mengubah sikap, kita sanksi saja. Bila perlu dipotong  insentifnya,” tegas Jimmy yang juga merasa kesal. (iwn)

Sumber: