Sehari Menghilang, Saparudin Ditemukan Tewas Dalam Sumur

KATIBUNG – Saparudin (35) warga Dusun Sinar Ogan, Desa Babatan, Kecamatan Katibung ditemukan tewas didalam sumur yang berada tak jauh dari kediamannya, sekitar pukul 18.00 WIB, Sabtu (22/10). Informasi yang dihimpun Radar Lamsel, sehari sebelumnya Saparudin menghilang sejak Jum’at (21/10). Mayat korban ditemukan oleh anak-anak pramuka didalam sumur berjarak 100 meter dari kediamannya. Menurut keterangan Jumadi (40) warga setempat, korban mengidap penyakit epilepsi (ayan). Korban tinggal seorang diri dirumahnya yang berada di Dusun Sinar Ogan. “Tetangga sekitar sempat mencari keberadaan korban yang menghilang sejak Jum’at lalu,” ujar Jumadi kepada Radar Lamsel, Minggu (23/10) kemarin. Dikatakannya, warga setempat sempat mencari keberadaan korban yang menghilang setelah Shalat Jum’at. “Terakhir kali korban terlihat usai melaksanakan shalat Jum’at. Setelah itu tidak tahu lagi dimana keberadaannya,” kata Jumadi. Pada Sabtu sore, lanjut Jumadi, korban ditemukan oleh anak sekolah yang sedang berlatih pramuka di sekitar lokasi ditemukannya mayat korban. Jumadi mengatakan, mayat korban tidak mengapung, namun anak-anak mencoba menjajaki dasar sumur dengan jangkar. Alhasil baju korban tersangkut jangkar dan Saparudin ditemukan sudah tak bernyawa. Sekretaris Desa Babatan Rama membenarkan jika korban yang ditemukan didalam sumur tersebut merupakan warganya. Dikatakannya, korban tinggal seorang diri dan jauh dari sanak famili. “Memang warga kami, namun menurut informasi yang saya dapat, korban sejak kecil mengidap epilepsi sehingga tingkat kesadarannya sering tidak terkontrol,” kata Rama. Usai ditemukan pada Sabtu sore, kata Rama, korban langsung dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Babatan. Sebab dikhawatirkan kondisi jenazah terus memburuk jika tidak segera dikebumikan. “Keluarga korban sudah kami hubungi, serta sudah kami laporkan ke Mapolsek Tanjungan terkait penemuan mayat di sumur berkedalaman lima meter itu,” tandasnya. Terpisah, Kapolsek Tanjungan AKP. Marwan Kholid mengatakan, pihaknya sudah melakukan olah TKP. “Berdasarkan olah TKP, korban diduga terpeleset dan jatuh kedalam sumur hingga meregang nyawa,” kata Marwan. Mantan Kapolsek Jabung Lamtim itu menjelaskan, korban dilaporkan menghilang sejak Jum’at. Kemudian pada Sabtu sore ditemukan oleh anak-anak sekolah dan warga sekitar langsung mengangkat jenazahnya. “Setelah dijajaki, benar saja korban adalah Saparudin warga Dusun Sinar Ogan Desa Babatan,” tutupnya. (ver)

Sumber: