Tingkatkan Kreatifitas, Minat Baca dan Persatuan Bangsa

SIDOMULYO – Semangat murid-murid SMPN 1 Sidomulyo untuk menjadi yang terbaik terlihat ketika mengikuti 10 macam perlombaan yang digelar oleh sekolah, Sabtu (29/10). Satu persatu para peserta tampil unjuk kebolehan dihadapan para juri dan disaksikan murid lainnya. Kepala SMPN 1 Sidomulyo, Drs. Sarip Supriadi mengatakan, kegiatan memperingati Bulan Bahasa dan Sumpah Pemuda, memberi makna agar semua dapat meningkatkan kreatifitas, minat baca dan menjaga persatuan bangsa. Untuk mewujudkan itu semua, setiap kelas diwajibkan untuk mengikuti perlombaan. “Saya lihat semangat dari anak didik kami sangat luar biasa dalam mengikuti setiap perlombaan. Dari sini kita bisa tahu bahwa mereka benar-benar ingin menunjukan prestasinya. Sehingga jika ada perlombaan diluar sekolah, kita sudah tahu siapa yang bakal jadi wakil sekolah,” kata Sarip Supriadi. Koordinator kegiatan, Drs. Joko Purwoko mengaku, setiap tahun selalu menggelar berbagai perlombaan dalam memperingati Bulan Bahasa dan Sumpah Pemuda. Tahun ini ada 10 perlombaan yakni pidato, baca puisi, bercerita dengan alat peraga, menggambar poster, mengarang, story telling, joget balon, memasukkan paku kedalam botol, balap kelereng dan balap karung. “Untuk lomba tahun ini lebih banyak dari lomba tahun-tahun sebelumnya. Ini dikarenakan banyaknya permintaan dari anak-anak agar perayaan tahun ini lebih meriah. Alhamdulillah berkat dukungan dari para panitia yang terdiri daru para dewan guru, semua bisa terlaksana dengan baik,” kata Joko Purwoko. Anggota Komite SMPN 1 Sidomulyo, Sarno yang ikut menyaksikan perlombaan mengaku salut dengan semangat siswa-siswi. Ia berharap, mereka yang menjadi juara bisa menjadi wakil sekolah untuk mengikuti lomba di tingkat yang lebih tinggi. “Sebagai wakil orangtua murid, saya merasa bangga dan ini jadi semangat untuk mereka lebih berprestasi. Dukungan sekolah juga sangat baik dan harapan saya terus didorong. Sehingga SMPN 1 Sidomulyo banyak memiliki anak-anak berprestasi di bidang akademik maupun non akademik,” harap Sarno. (gus)

Sumber: