Ushuluddin Sabet Berbagai Juara

Ushuluddin Sabet Berbagai Juara

PENENGAHAN – Pondok Pesantren Terpadu Ushuluddin, Kecamatan Penengahan terus menunjukan prestasinya. Kali ini, prestasi tingkat nasional itu datang dari kegiatan perkemahan yang digelar Pondok Pesantren La Tansa Provinsi Banten, pekan lalu. Pesantren Ushuluddin berhasil menyabet sejumlah juara pada beberapa tangkai perlombaan. Diantaranya, adalah juara I lomba cerdas cermat (LCC), karya ilmiah dan kebersihan perkemahan. Lalu, juara II lomba debat bahasa inggris, stand up comedy, maket dan debat dengan menggunakan bahasa arab. Pimpinan Pondok Pesantren Terpadu Ushuluddin KH. A. Rafiq Udin, S.Ag., M.Si., sangat bersyukur dengan prestasi yang diperoleh para santri yang tergabung dalam ekstra kulikuler pramuka tersebut. Pasalnya, perlombaan yang digelar pesantren La Tansa Banten merupakan ajang bergengsi yang digelar rutin tahunan. “Banyak pesaing dari pesantren lain yang lebih terkenal. Tetapi, kita sangat bersyukur bisa memperoleh beberapa juara dalam perlombaan yang digelar,”ujar Rafiq kepada Radar Lamsel, Minggu (30/10) kemarin. Dia menambahkan, ekstra kulikuler kepramukaan merupakan salah satu kegiatan unggulan yang ada di pesantren tersebut. Pasalnya, banyak manfaat positif yang diperoleh oleh para santri yang tergabung dalam kegiatan pramuka. “Pramuka sebagai modal santri untuk mereka menjadi disiplin dan kreatif. Selain itu, pramuka juga mengajarkan diri menjadi manusia yang tangguh dan bertanggungjawab. Tetapi, setiap kegiatan pramuka juga kami selalu membekali dengan ilmu pengetahuan di bidang akademik,”imbuhnya. Lebih lanjut dia mengatakan, gelar juara yang telah diraih itu akan terus dipertahankan. Dengan memberikan bekal kepada santri sebagai generasi penerus agar bisa mengikuti kegiatan serupa di pondok pesantren lain. “Ushuluddin selalu mendapatkan undangan untuk mengikuti berbagai kegiatan baik itu tingkat provinsi maupun nasional. Maka, kami akan terus fokus membekali ilmu kepada anggota pramuka di pesantren ini agar terus aktir, trampil dan kreatif. Tentunya, dengan tetap memegang teguh ajaran Islam,”pungkasnya. (idh)

Sumber: