Deteksi dan Cegah Peredaran Narkoba

60 Pelajar SMAN 2 Kalianda Ikuti Tes Urine

KALIANDA – Untuk mendeteksi dan upaya pencegahan dini penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba dilingkungan pendidikan, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Lampung Selatan melakukan tes urine secara bergilir sejumlah pelajar di kabupaten ini. Sebanyak 60 orang pelajar di SMA Negeri 2 Kalianda mengikuti tes urine yang dilaksanakan BNN Lamsel melalui Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat, Selasa (22/11). Sebelum melaksanakan tes urine, puluhan pelajar SMA Negeri 2 Kalianda mendapatkan pengarahan dari Kepala Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat Hipni, S.IP., MH. Para pelajar antusias menyimak arahan dari petugas BNN dan pelaksanaan tes urine. Menurut Hipni, tes urine akan dilaksanakan secara bergilir disekolah-sekolah yang ada di Lampung Selatan. Tujuannya, kata dia, untuk mendeteksi dan mencegah penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba dilingkungan pendidikan di Lamsel. “Pelaksanaan tes urine disekolah-sekolah dalam rangka menciptakan lingkungan bebas penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba khususnya dilingkungan sekolah SMA Negeri 2 Kalianda,” kata Hipni, kemarin. Hipni menambahkan, sebagai kabupaten yang menjadi pusat perlintasan, Lampung Selatan sangat rawan dengan peredaran narkoba. “Banyak kasus penyelundupan narkoba yang berhasil di gagalkan oleh pihak kepolisian dan BNN dipintu masuk pelabuhan Bakauheni. Kegiatan ini sebagai deteksi dan pecegahan dini agar siswa dan siswi dapat terhindar dari penyalahgunaan narkoba,” ujarnya. Pada kesempatan itu, Hipni mengajak kepada semua pihak khususnya pelajar dan dewan guru di SMA Negeri 2 Kalianda mendukung program pemerintah yakni memerangi peredaran narkoba dilingkungan masing-masing. “Persoalan narkoba menjadi persoalan bersama. Ayo kita perangi peredaran narkoba untuk menciptakan Kabupaten Lampung Selatan bebas dari narkoba,” ajaknya. Sementara Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan Dra. Yulia Fahda, M.Pd sangat mendukung kegiatan tes urine untuk menyelamatkan generasi penerus bangsa dari bahaya narkoba. Menurutnya, narkoba menjadi musuh bersama untuk mencegah generasi muda terjerumus dalam dunia narkoba. “Kami mengharapkan kerjasama yang berkesinambungan dengan BNN untuk mewujudkan lingkungan pendidikan bersih dari narkoba dan kabupaten Lamsel pada umumnya,” katanya. Pelaksanaan tes urine berjalan lancar dan tertib. Petugas memanggil satu persatu pelajar yang mengikuti tes urine dengan memberikan botol kecil untuk mengetes urine para pelajar. Urine para pelajar itu dites dengan menggunakan alat tes kit yang mampu mendeteksi beberapa jenis narkoba.(man)

Sumber: