SMPN 1 Kalianda Gelar Try Out Bagi Siswa Kelas IX

SMPN 1 Kalianda Gelar Try Out Bagi Siswa Kelas IX

Persiapan Menghadapi UNBK 2016

KALIANDA – Untuk menghadapi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat Sekolah Menenga Pertama (SMP) tahun 2016. SMPN 1 Kalianda menggelar Try Out bagi siswa-siswi di sekolah setempat. Kepala SMPN 1 Kalianda Sakwan, M. Pd menuturkan, kegiatan Try Out ini dilaksnakan selama tiga hari yang sudah dimulai sejak Selasa (22/11) lalu dan akan berkahir pada Kamis (24/11) hari ini. “Jumlah peserta yang  mengikuti Try Out persiapan  menghadapi UNBK tahun ini sebanyak 360 siswa, sesuai dengan jumlah siswa-siswi kelas IX yang ada di sekolah ini,” ujar Sakwan kepada Radar Lamsel saat diwawancarai disela-sela meninjau pelaksanaan Try Out, di SMPN 1 Kalinda, Rabu (23/11), kemarin. Sakwan menuturkan, hasil dari kegiatan Try Out ini, nantinya akan dijadikan sebagai bahan evaluasi oleh pihak sekolah untuk mengukur kemampuan peserta didik di SMPN 1 Kalianda. “Try Out ini sebagai bahan evaluasi guru terhadap siswa untuk melihat kemampuannya dalam menyerap pelajaran untuk persiapan mengahadapi UNBK tahun ini. Ini juga sebagai latihan untuk siswa dalam mengasah kemampuan,” terangnya. Sakwan menjelaskan, dalam Try Out yang dilaksanakan selama tiga hari itu, para siswa diberikan soal tes sebanyak empat mata pelajaran sesuai dengan soal-soal yang akan diujikan dalam UNBK yakni Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, IPA, dan Matematika. “Kami memakai tiga ruang lab komputer untuk pelaksanaan Try Out ini. Masing-masing ruangan diisi sebanyak 120 siswa secara bergantian,” jelasnya. Selaian menggelar Try Out bagi siswa, lanjut Sakwan, pihaknya juga akan menggelar tes kemampuan kompetensi bagi para guru mata pelajaran yang akan diujikan pada UNBK. Tes kemampuan tersebut akan digelar pada Jumat (25/11) mendatang. “Uji kemampuan guru ini merupakan program pusat. Tujuannya untuk menjadi pembanding kemampuan antara guru dan siswa kelas IX yang akan mengikuti UNBK di tahun ini. Oleh karena itu, saya harapkan kepada para guru mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, IPA dan Matematika, agar dapat mengikuti tes kemapuan ini,” harapnya. (iwn).

Sumber: