10 Tahun Tak Tersentuh Perbaikan

10 Tahun Tak Tersentuh Perbaikan

Jalan Kabupaten Penghubung Tiga Desa di Sidomulyo Rusak Parah

SIDOMULYO – Selama kurun waktu 10 tahun tidak tersentuh perbaikan, jalan kabupaten yang menjadi penghubung tiga desa mulai dari Desa Kotadalam, Budidaya, hingga Suak kondisinya kian parah. Pantauan Radar Lamsel, jalan sepanjang 9 kilometer yang masuk melalui pertigaan Kotadalam itu memang sudah banyak mengalami kerusakan mulai dari berlubang, hingga aspal mengelupas menyisakan bebatuan dan tanah saja. Padahal, jalan tersebut merupakan akses menuju lokasi wisata pantai suak yang ada di Kecamatan Sidomulyo. Sangat tidak sedap dipandang apalagi lokasi wisata pantai untuk wialayah Sidomulyo memang terpusat diwilayah Suak dan Sukamarga saja. Mardiana (35) salah seorang warga Desa Budidaya mengatakan jalan tersebut sudah sejak lama mengalami kerusakan. Ditambah jika mala tiba, tanpa penerangan lampu jalan akan menyulitkan pengendara yang melintas. “Sudah hampir sepuluh tahun mas begitu-begitu saja tak ada perbaikan, padahal jalan tersebut merupakan akses ketempat wisata loh,” ujar ibu rumah tangga itu. Kondisi jalan rusak mulai bisa dirasakan sejak memasuki perbatasan antara Desa Kotadalam menuju Budidaya. Para pengendara harus mengurangi kecepatan jika tidak ingin terjungkal akibat buruknya kondisi jalan. Buruknya kondisi tersebut dibenarkan oleh PJ. Kepala Desa Budidaya Putriyati, dikatakannya masyarakat sekitar sudah sering melakukan perbaikan jalan secara swadaya. Namun hal tersebut tentu tidak bertahan lama, jalan pun kembali rusak. “Sudah pernah kami bersama warga memperbaiki jalan, bentuk rasa peduli terhadap kondisi jalan. Namun apalah daya, jalan kembali rusak karena diterpa hujan dan kendaraan besar yang melintas,” ujar wanita berjilbab itu. Hal senada juga dikatakan Kepala Desa Suak Abdullah, menurutnya jika ada perbaikan dari pemerintah jalan sepanjang 9 Km itu patut diperbaiki. Pasalnya, selain menuju akses wisata pantai jalan tersebut juga menjadi penghubung tiga desa yang ada di Sidomulyo. “Harapan kami mewakili masyarakat tidak banyak, jalan mulus sudah menjadi rahasia umum. Dengan begitu dapat membantu berjalannya roda perekonomian yang ada di desa,” tandasnya. (ver)

Sumber: