Rumah Sakit Bob Bazar Kalianda Mulai Kekurangan Stok Darah

Rumah Sakit Bob Bazar Kalianda Mulai Kekurangan Stok Darah

KALIANDA – Tim Promosi Kesehatan (Promkes) Rumah Sakit Bob Bazar Kalianda mengklaim saat ini banyak mengalami kekurangan stok darah. Kekurangan itu disebabkan karena tingginya permintaan kebutuhan darah untuk pasien demam berdarah dengue (DBD). Itu diungkapkan Promkes Rumah Sakit Bob Bazar Kalianda Reni Ayu, S.Km. Menurut Reni, saat ini kebutuhan darah hampir dirasakan oleh semua pasien yang mempunyai penyakit ketergantungan terhadap darah. “Kami masih sangat kekurangan, bukan hanya untuk pasien dan DBD saja. Tapi, untuk penderita lain seperti Thalassaemia pin kita sangat kekurangan,” kata Reni kepada Radar Lamsel, Jum’at (27/1). Saat ini, kata dia, Promkes yang membantu UTD PMI untuk tranfusi darah masih mencari tempat untuk melakukan penggalangan donor darah. “Kami masih mencari akses kerjasama kepada pihak lain untuk mendapatkan pendonor,” lanjutnya. Lebih jauh Reni mengatakan, demi mendapatkan pendonor, pihaknya sudah melakukan berbagai upaya. Salah satunya dengan menghubungi pemerintah desa dan pemerintah kecamatan. “Sudah dilakukan, tapi sampai saat ini kami belum mendapat kabar. Mungkin masyarakat masih banyak yang takut mendonorkan darah,” katanya. Saat ditanya masalah kekurangan stok darah apa saja, Reni menjawab kalau UTD PMI mengalami kekurangan terhadap semua golongan darah. “Golongan darah A, B, AB dan O kita masih kekurangan semua,” terangnya. Terkait dengan kantong darah yang dipergunakan untuk tranfusi, Reni mengatkan kalau keluarga pasien tidak perlu cemas. Sebab, stok kantong darah selalu tersedia di UTD PMI. “Untuk persediaan kantong darahnya aman, yang sulit itu mencari pendonornya,” pungkasnya. (rnd)

Sumber: