Gandeng Perusahaan Maksimalkan Perpuseru Desa
KALIANDA – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Lampung Selatan terus berupaya melakukan pendekatan dengan pihak perusahaan agar dapat bekerjasama dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang ada di tiap-tiap perpustakaan seru (Perpuseru) di masing-masing desa Se-Lampung Selatan. Kepala DPK Lamsel Drs. Syahidi Fattah mengatakan, dengan adanya kerjasama dengan pihak-pihak perusahaan yang ada di Lampung Selatan diharapkan seluruh perpuseru di kabupaten ini (Lamsel, red) dapat berjalan maksimal. “Banyak keuntungan yang dapat diperoleh dengan mengandeng pihak perusahaan dalam pengembangan perpuseru ini. Seperti mendapatkan peningkatan SDM bagi pengelola melalui bimbingan teknis tentang tatacara pengelolaan perpuseru yang baik dan benar, serta mendapatkan tambahan sarana komputer yang disalurkan oleh pihak perusahaan melalui CSR,” ujar Syahidi Fattah kepada Radar Lamsel saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (7/3), kemarin. Syaidi mengungkapkan, sejauh ini DPK Lamsel masih terus mengendeng kerjasama dengan pihak cocacola fondation indonesia (CCFI) dalam upaya pengembangan perpuseru yang ada di seluruh wilayah Kabupaten Lampung Selatan. “Alhamdullilah kerja sama dengan pihak CCFI yang kami jalin dari tahun 2016 lalu hingga kini masih terus berjalan. Bahkan belum lama ini pihak CCFI memberikan bimbingan teknis kepada para pengelola perpuseru yang ada di empat desa yakni Desa Kerinjing Kecamatan Rajabasa, Desa Pasuruhan, Kecamatan Penengahan, Desa Titiwangi dan Desa Rawaselapan, Kecamatan Candipuro,” ungkapnya. Selain memberikan bimbingan teknis tentang tatacara pengelolaan perpuseru, lanjut Syahidi, pihak CCFI juga di tahun 2017 ini memberikan bantuan sarana komputer sebanyak 12 unit kepada 4 desa tersebut untuk masing-masing mendapatkan 3 unit komputer. “Pemberian sarana komputer ini bukan baru kali pertama dilakukan oleh pihak cocacola fondation indonesia, tetapi untuk yang kedua kalinya. Sebelumnya ditahun 2016 lalu mereka (CCFI, red) juga memberikan bantuan sarana komputer sebanyak 4 unit untuk Perpuseru Krakatau yang ada di lantai bawah Masjid Agung Kubah Intan Kalianda,” pungkasnya. (Iwn)
Sumber: