700 Pejabat Akan Dilantik Usai Shalat Subuh
KALIANDA – Pemkab Lampung Selatan akhirnya menjadwalkan pelantikan pejabat eselon III dan IV yang belum definitif, Jum’at (24/3) besok. Informasi yang dihimpun Radar Lamsel, total pejabat yang belum di-definitif-kan mencapai 738 jabatan. Menariknya pelantikan itu bakal dilakukan usai menggelar shalat subuh berjama’ah yang diagendakan Pemkab Lamsel Jum’at (24/3). Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) dan BKD Lampung Selatan membenarkan agenda tersebut. Sekretaris Baperjakat Lamsel Akar Wibowo, S.H mengamini informasi tersebut kepada wartawan di Kantor Pemkab Lamsel kemarin. “Kami rencanakan pelantikannya Jum’at (23/3). Untuk jumlahnya ya sekitar 700an pegawai. Karena memang tersisa 738 jabatan yang masih kosong pada posisi eselon III dan IV,”ujar Akar saat ditemui di Kantor Bupati Lamsel, kemarin. Agenda tersebut menjadi atensi Pemkab utamanya Baperjakat dan BKD Lamsel. Banyaknya pejabat yang akan dilantik rupanya menjadi hal yang melatarbelakanginya. Saking menjadi perhatian, hari ini Baperjakat dan Bupati Lamsel H. Zainudin Hasan dijadwalkan bakal menggelar brieffing terkait hal tersebut. “Tapi, keputusan penuh berada di tangan pimpinan. Namun, Baperjakat telah merencanakannya dan akan membahasnya besok bersama Bupati. Mudah-mudahan, jadwal ini tidak meleset,”imbuhnya. Dia menjelaskan, 700an pejabat yang bakal dilantik itu termasuk jabatan seluruh Kepala UPT dan Kasubag TU UPT kecamatan. Ditambah dengan jabatan Kepala Seksi (Kasi) yang ada di seluruh organisasi perangkat daerah (OPD). “Pada intinya Baperjakat sudah siap mengisi seluruh jabatan kosong. Tetapi, lihat saja besok berapa yang akan dilantik. Karena seperti yang saya katakan tadi, keputusan tertinggi ditangan pimpinan,”pungkasnya. Sebelumnya, pengisian jabatan eselon III dan IV yang tak kunjung rampung terus mendapat sorotan. Wakil Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto bahkan menilai Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) dan BKD Lamsel tak becus dalam pemerosesan daftar pejabat. Alhasil pengisian jabatan eselon III dan IV berlarut-larut. Wabup Nanang Ermanto juga blak-blakan mengakui birokrasi dan pelayanan publik di Kabupaten Lampung Selatan sedikit tersendat karena urusan ini.(idh)
Sumber: