Zainudin: Pelajar Harus Pahami Peraturan Berlalulintas

50 Pelajar SMA Terpilih Jadi Pelopor Keselamatan Berlalulintas

PENENGAHAN – Sebanyak 50 pelajar dari 35 sekolah menengah atas (SMA) se-Lamsel terpilih sebagai Pelajar Pelopor Keselamatan Lalulintas dan Angkutan Jalan Tahun 2017. Para pelajar yang terpilih itu diharapkan bisa menjadi pelopor keselamatan bagi siswa-siswi dilingkungan sekolah masing-masing. Pemilihan Pelajar Pelopor Keselamatan Lalulintas dan Angkutan Jalan Tahun 2017  yang dipusatkan di  SMA Kebangsaan dihadiri langsung oleh Bupati Lampung Selatan DR. H. Zainudin Hasan, M.Hum, kemarin. Bupati Lampung Selatan Dr.H. Zainudin Hasan, M.Hum dalam sambutannya mengatakan, pelajar yang terpilih menjadi pelopor keselamatan lalulintas agar mampu memberikan pemahaman kepada pelajar lain mengenai keselamatan berlalulintas. “Saya ingin kedepan para pelajar dapat lebih memahami keselamatan dalam berlalulintas,” kata Zainudin. Bahkan, orang nomor satu di bumi Khagom Mufakat ini mengultimatum para pelajar yang terpilih agar benar-benar melakukan tugasnya dan tidak diiringi teori belaka. “Bukan hanya teori saja, tetapi harus mampu menerapkannya dilapangan. Harus mampu membantu para petugas untuk keselamatan para pelajar, terutama dilingkungan sekolah masing-masing,” jelasnya. Selain membantu para petugas, lanjutnya, pelajar pelopor keselamatan juga harus berani menggelar razia terhadap pelajar-pelajar yang tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM). Menurut Zainudin, dilakukannya razia SIM terhadap pelajar itu sebagai bentuk penegasan terhadap pelajar agar tidak menggunakan kendaraan. “Harus mampu merazia para pelajar yang belum memiliki SIM agar tidak menggunakan kendaraan bermotor ke sekolah,” kata adik kandung Ketua MPR-RI Zulkifli Hasan ini. Zainudin juga mengingatkan kepada guru-guru agar selalu mengawasi dan memberikan himbauan kepada anak didiknya untuk tidak menggunakan kendaraan saat pergi ke sekolah. “Para guru juga harus mengawasi, peranan guru sangat dibutuhkan agar penggunaan kendaraan bermotor di minimalisir,” pungkasnya. (rnd)

Sumber: