Dukung KO-KI, PGHM Kalianda Sumbangkan 20 Ribu Suara

KALIANDA – Persatuan Guru Honorer Murni ( PGHM ) Kecamatan Kalianda siap menyumbangkan suara sekitar 20 ribu kepada pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Lampung Selatan H. Rycko Menoza. SZP – H. Eki Setyanto pada Pilkada 9 Desember mendatang. Organisasi perkumpulan guru honorer khusus di Kecamatan Kalianda ini sudah bulat mendukung pasangan calon nomor 2 ini agar keluar sebagai pemenang pada Pilkada Lamsel nanti. Itu ditegaskan Ketua PGHM Kecamatan Kalianda Nursyamsi. Hz, S.Ag, Wpdi kemarin. Menurut dia, dukungan nyata itu diberikan kepada calon bupati dan wakil bupati incumbent ini karena sudah terbukti memberikan yang terbaik untuk kemajuan kabupaten serambi sumatera ini. Menurut Nursyamsi, khusus PGHM Kecamatan Kalianda dirinya mentargetkan sumbangan suara untuk pasangan calon nomor 2 sekitar 20 ribu suara. \"Kami tidak mau muluk-muluk mentargetkan 20 ribu suara untuk pasangan Rycko-Eki (KO-KI). Asumsi kami, jumalah anggota PGHM di Kecamatan Kalianda sebanyak 823 anggota ditambah 16. 230 relawan berikut keluarganya. Artinya hal yang wajar kami mempunyai target itu,\" kata Nursyamsi. Untuk mencapai target itu, pihaknya tidak hanya diam. Nursyamsi mengaku, untuk mencapai target itu pihaknya telah membentuk tim \"Nursyamsi HZ,CS\". Tim tersebut saat ini terus bergerak dan melakukan koordinasi dengan konstituwen di setiap wilayah. \"Target kami adalah menghantarkan pasangan (KO-KI) memenagkan Pilkada 9 Desember mendatang,\" ujar Nursyamsi. Dia menjelaskan, PGHM Kalianda menyatakan dukungan kepada pasangan KO-KI bukan tanpa alasan. Menurutnya, pasangan KO-KI selama lima tahun memimpin Kabupaten Lamsel sudah memberikan yang terbaik untuk Lampung Selatan. “Kami menilai pasangan calon bupati dan wakil bupati incumbent ini sudah bekerja nyata membangun kabupaten ini dan masyarakat juga sudah merasakannya,” ujarnya. Dia mencontohkan, calon bupati dan wakil bupati incumbent ini selama kepemimpinannya lima tahun terakhir sudah berbuat untuk kabupaten Lamsel. Seperti, pembangunan sarana olahraga, pembangunan sarana kesehatan seperti Puskesmas Rawat Inap (PRI) di setiap kecamatan, pembangunan sarana pendidikan dan pembangunan lainnya yang menyentuh masyarakat luas. “Pembangunan yang dilakukan pasangan calon incumbent ini tidak hanya satu bidang saja, tapi hampir merata di semua sektor. Masyarakat dapat merasakan kalau saat ini kabupaten Lamsel jauh lebih maju dari sebelumya. Dan kami menilai sangat jarang sekali mantan bupati dan wakil bupati bersatu kembali untuk bersama-sama maju lagi pada Pilkada. Ini membuktikan bawah pasangan ini sangat kompak untuk melanjutkan pembangunan Lamsel kedepan,” paparnya. (man)

Sumber: