Usai Libur Lebaran, Etos Kerja SKPD Harus Prima
KALIANDA – Bupati Lampung Selatan H. Zainudin Hasan mengajak seluruh pegawai dilingkungan pemerintah kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan baik yang berstatus pegawai negeri sipil (PNS) maupun THLS agar dapat meningkatkan etos kerja serta kedisiplinan waktu dalam bekerja. Ajakan itu disampaikan Zainudin saat memimpin apel perdana usai libur lebaran Idul Fitri 1438 H dilapangan Korpri Pemkab Lamsel, Senin (3/7), kemarin. Zainudin mengatakan, libur panjang yang telah dijalani bersama kurang lebih sepuluh hari kemarin, diharapakan tidak menurunkan gairah para pegawai untuk kembali menjalankan aktifitas kerja seperti biasa. “Liburnya kan sudah panjang, jadi mulai hari ini (kemarin, red) kita semua harus bangkit dan bersemangat untuk kembali bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya,” kata Zainudin. Dia menuturkan, sebagai pimpinan, ia tidak menginginkan adanya pelayanan terhadap masyarakat yang macet di tiap-tiap satuan kerja (Satker) setelah libur lebaran dikarenakan banyaknya pegawai yang tidak masuk kerja. “Pelayanan kepada masyarakat itu penting dan wajib diberikan. Sebab ini merupakan amanah dari pemerintah pusat, kegiatan pelayanan kepada masyarakat harus kembali normal pasca libur lebaran. Oleh karena itu seluruh pegawai pemkab Lamsel wajib untuk masuk kerja di hari pertama ini,” terangnya. Pada kesempatan itu, Zainudin pun menyampaikan ucapan terimakasih kepada para pegawai dan staf yang sudah turut serta dalam melaksanakan pengamanan di posko terpadu mudik lebaran 1438 H tahun 2017 hingga selesai. “Saya ucapkan terimakasih kepada semua personil yang sudah menjalankan tugas pengamanan dimasing-masing posko mudik lebaran selama berlangsungnya arus mudik lebaran. Mudah-mudahan apa yang telah diperbuat demi kebaikan orang banyak, khususnya dalam melayani masyarkat pemudik yang singgah di posko mudik bisa mendapatkan balasan sesuai dengan amal dan perbuatan, amin,” pungkasnya. Sementara itu Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Lamsel kemarin langsung diserbu masyarakat yang ingin mengurusi urusan administrasi kependudukan. Mulai dari membuat KTP, KK maupun akta-akta kependudukan lainya. (iwn)
Sumber: