Tahun Ini Candipuro Targetkan Seluruh Desa ODF

Tahun Ini Candipuro Targetkan Seluruh Desa ODF

CANDIPURO – Kecamatan Candipuro saat ini tengah mengejar target predikat Open Defication Free (ODF) untuk Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Diketahui, di Kecamatan Candipuro terdapat 14 desa. dari jumlah itu, sudah 8 desa yang menyandang status ODF. Sedangkan sisanya yakni 6 desa lainnya di targetkan tahun ini sudah memegang predikat ODF STMB. Enam desa itu adalah Titiwangi, Beringin Kencana, Sidoasri, Rawaselapan, Bumijaya dan Karya Mulya Sari. Kepala Puskesmas Candipuro Sunardi membenarkan di Candipuro baru delapan desa yang berstatus ODF alias terbebas dari persoalan sanitasi. Sementara enam masih belum memenuhi syarat ODF. “Keenam desa tersebut memang belum ODF, karena masih sekitar lima persen penduduk di desa tersebut masih belum menggunakan jamban sehat,” kata Sunardi kepada Radar Lamsel, Minggu (9/7) kemarin. Di Desa Beringin Kencana misalnya. Meski mayoritas penduduk sudah lumrah dengan gotong-royong pembuatan jamban sehat, setidaknya masih ada yang belum tersentuh jamban sehat. “Seperti di Dusun V. Meski hanya sebagian kecil namun jika belum 100 persen maka belum bisa dikategorikan ODF,” paparnya. Sunardi menjelaskan, sebagai petugas kesehatan masyarakat Candipuro terus berupaya membebaskan masyarakat terhadap bahaya sanitasi. Pihaknya terus menjalin kerjasama dengan SNV dan TNI guna memberantas bahaya yang ditimbulkan sanitasi. “Jika di Candipuro sudah 100 persen ODF, otomatis bisa meng-influencer kecamatan lainnya yang ada di Lamsel. Dengan begitu tak salah jika Candipuro diplot sebagai motor STBM,” tegasnya. Kepala Desa Titiwangi Sumari membenarkan sekitar lima persen warganya belum memakai jamban sehat. Hal ini lanjut dia, menjadi tugas pemerintah desa dengan melakukan sosialisasi secara continue dan pendekatan persuasif. “ODF 100 persen memang tak mudah, tapi bukan tidak bisa dicapai ya. Karena semua itu tergantung dari sejauh mana sosialisasi petugas STBM dan sejauh mana sosialisasi itu diserap oleh masyarakat,” terangnya. Hal senada juga dikatakan Kepala Desa Beringin Kencana Sutanto. Untuk itu, pemerintah desa memberikan kemudahan untuk pengadaan jambanisasi. “Kami mempermudah dengan menerapkan pola gotong-royong misalnya, agar masyarakat tak terlalu terbebankan soal biaya,” tegasnya. Lebih lanjut target yang dicanangkan ODF 100 persen diharapkan bisa segera dicapai pada tahun 2017 ini. Untuk itu kata Sutanto pihaknya terus melakukan komunikasi intensif dengan Puskesmas, SNV dan Tentara STBM. (ver)

Sumber: