Minim Rambu-rambu, Simpang Palas Rawan Kecelakaan
PENENGAHAN – Traffic Light atau Lampu Lalu Lintas adalah lampu yang memiliki fungsi untuk mengendalikan arus lalu lintas. Kerusakan lampu tersebut perlu menjadi perhatian dinas dan instansi terkait agar dapat meminimalisir terjadinya peristiwa kecelakaan. Seperti yang terlihat di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) perempatan Simpang Palas, Desa Kekiling. Dari pantauan dilokasi itu, traffic light hanya terpasang di satu titik, yaitu dari arah Bandarlampung menuju Bakauheni. Itupun kondisi traffic light yang sudah tidak berfungsi. Minimnya rambu lalulintas menjadi perhatian bagi para pengendara yang sering melintas di perempatan itu. Riswan (29) salah seorang tukang ojek yang biasa mangkal di perempatan Simpang Palas sangat mendukung jika dinas dan instansi terkait dapat memasang traffic light dilokasi itu. “Jika tidak ada rambu-rambu lalu lintas, secara tidak langsung itu dapat memicu terjadinya peristiwa kecelakaan karena tidak ada peringatan bagi pengendara,” kata Riswan (29) kepada Radar Lamsel, Senin (10/7) kemarin. Rambu-rambu lalu lintas, kata dia, sangat dibutuhkan dilokasi seperti perempatan Simpang Palas yang dianggap sangat rawan terjadi peristiwa kecelakaan. Meski peristiwa kecelakaan juga sering ditimbulkan atas kelalaian pengendara. “Ya, memang tidak bisa dipungkiri. Tapi disini lumayan rawan, bulan puasa lalu ada beberapa peristiwa kecelakaan, bahkan ada korban meninggal. Karena disini banyak kendaraan yang berseberangan dari satu arah kearah yang lain,” katanya. Salah seorang pengendara Tama (25) juga mengungkapkan hal serupa. Dia mengharapkan dinas dan instansi terkait memasang traffic light di perempatan Simpang Palas. “Sebaiknya pihak yang bersangkutan segera memperbaiki dan membuat traffic light agar dapat mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” katanya. Menurutnya, jika lampu lalu lintas tersebut sudah dipasang, akan menjadi penanda kapan kendaraan harus berjalan dan berhenti secara bergantian dari berbagai arah. “Dipasang lampu lalu lintas yang menyala wara kuning saja, itu sebagai tanda bagi pengendara untuk menurunkan kecepatan dan lebih berhati-hati,” pungkasnya. (rnd)
Sumber: