Harga Buncis Turun Rp 4 Ribu Perkilogram

SIDOMULYO – Musim hujan disejumlah daerah pada bulan November membuat tanaman khususnya sayuran mudah mendapatkan pasokan air. Akibatnya, beberapa komoditas pertanian seperti sayuran mengalami penurunan harga. Bahkan harga buncis mengalami penurunan yang cukup tajam hingga Rp 4 ribu perkilogramnya. Sriyati (48) pedagang sayuran di Pasar Sidomulyo mengakui., harga buncis sebelumnya dijual dengan harga Rp 16 ribu dan kini menjadi Rp 12 ribu. Sedangkan harga sayuran lainnya yang mengalami penurunan sejak sepekan terakhir diantaranya wortel, kentang dan kol. “Sekarang ini, harga sayuran sudah mulai turun harganya dan ini terjadi sejak sepekan terakhir. Kemungkinan, ini terjadi peningkatan hasil panen, sejak hujan turun sebulan terakhir. Apalagi tanaman buncis tidak membutuhkan waktu lama saa dipanen,”kata Sriyati, Selasa (1/12). Namun, ada sebagian harga kebutuhan pokok lainnya yan mengalami kenaikan namun tidak banyak. Ida (36) pedagang bawang merah dan bawang putih serta bumbu dapur lainnya mengaku, harga bawang merah justu naik berkisar Rp 1.000,- perkilogramnya. “Entah kenapa harga bawang merah justru naik dan naiknya juga tidak banyak. Padahal, dengan turunnya musim hujan, ini membuat petani mudah untuk mendapatkan air. Mungkin dari sana belum panen dan harga masih tinggi,”ujarnya. Kepala Unit Pelaksana Tekhnis (UPT) Dinas Pasar Kecamatan Sidomulyo, Alyas, SE mengatakan, setiap pekan harga kebutuhan pokok dan barang dagangan yang dijual pedagang selalu terpantau. Hal tersebut langsung dilaporkan ke Dinas Pasar dan Perdagangan serta Bagian Perekonomian Pemkab Lamsel. “Kita pantau terus harganya dan harga yang dijual oleh pedagang memang naik turun. Kemungkinan besar, harga ini bisa turun lagi dan juga naik secara tiba-tiba. Itulah hukum pasar, kalau barang langka harganya mahal dan kalau stok banyak harga turun,”kata Alyas. (gus)

Sumber: