Ajang Semarak Kalianda Bangkitkan Seni Budaya Daerah

Ajang Semarak Kalianda Bangkitkan Seni Budaya Daerah

KALIANDA - Semarak Kecamatan Kalianda 2015 yang digelar Pemerintah Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lamsel beberapa waktu lalu sangat berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar. Selain itu, kegiatan tersebut juga dinilai mampu membangkitkan seni dan budaya daerah asli Lamsel. Dalam gelaran tersebut, setiap desa menampilkan berbagai pertunjukan seni yang digeluti para seniman di masing-masing desa. Khususnya, kesenian lokal yang sudah jarang sekali ditampilkan dalam kehidupan sehari-hari. Menurut Sekretaris Camat Kalianda Erdiansyah, SH, MM, momentum Semarak Kalianda 2015 adalah salah satu kegiatan positif yang harus dijadikan rutinitas tahunan. Karena, dampak positif dari ajang tersebut sangat diras‎akan oleh masyarakat sekitar. \"Informasi pembangunan dan ekonomi kreatif disajikan dalam acaraa itu. Tahun depan, kita akan agendakan dengan lebih baik lagi. Karena, desa sangat bersemangat dan antusias. Terlebih, dengan adanya dana desa bisa mendukung kegiatan ini,\"ungkap Erdiyansyah melalui sambungan telepon, kemarin. Dia menambahkan, yang menjadi perhatian khusus adalah penampilan seni budaya yang dipertontonkan dalam ajang tersebut. Mulai dari seni khas Lampung dan kreasi seperti tari sembah, tari tuping, tari bedana, tari zapin, gitar tunggal, qiyas, pencak silat, hingga seni tradisional dari daerah lain. \"Dapat kita lihat sendiri, antusiasme masyarakat waktu itu cukup tinggi. Artinya, kesenian daerah masih diterima dihati masyarakat. Selain seni Lampung, desa yang mayoritas pendatang juga menampilkan kesenian dari daerah asalnya. Seperti jaranan, kuda lumping, puisi dan masih banyak lagi,\"imbuhnya. Diharapkannya, momentum Semarak Kalianda bisa jadi momen kebangkitan seni tradisional diwilayah Kabupaten Khagom Mufakat ini. \"Harapan kedepan tentunya Semarak Kalianda bisa menjadi even besar seperti Jember festival di Jawa Timur atau bahkan Jakarta Fair yang sudah dikenal diwilayah Nusantar,\"pungkasnya. (idh)

Sumber: