Kabupaten Serang Kagumi Pengembangan SPP Jadi Koperasi

Kabupaten Serang Kagumi Pengembangan SPP Jadi Koperasi

SIDOMULYO – Keberadaan koperasi yang berasal dari kelompok simpan pinjam perempuan (SPP) di Kecamatan Sidomulyo, semakin lama semakin berkembang. Melihat hal itu, Kabupaten Serang, Banten melakukan kunjungan ke Kantor Unit Pengelola Kegiatan (UPK) PNPM di Kecamatan Sidomulyo, Kamis (3/12). Sekretaris Komisi II DPRD Kabupaten Serang, Hj. Fatmawati mengatakan, kemajuan UPK Sidomulyo sudah banyak didengar melalui internet. Dimana kelompok SPP telah dapat membuat koperasi untuk mengembangkan usaha yang ada di desa masing-masing. “Kami sudah mendengar kalau pengembangan SPP di Kecamatan Sidomulyo ini lebih baik. Karena saya sebelumnya juga mantan KPMD yang banyak berkecimpung dalam PNPM. Jadi kunjungan kami ke Sidomulyo ini untuk belajar banyak dan menerapkannya di Kabupaten Serang,”kata Fatmawati. Sementara itu, Ketua Badan Keluarga Berencana Pemberdayaan Masyarakat dan Perempuan (BKBPMP) Kabupaten Serang yang diwakili Kabid Pemberdayaan, Evon Ratih Ratnaningsih mengatakan, rombongan yang ikut study banding berasal dari anggota Komisi II DPRD Serang, BKBPMP dan kelompok SPP. “Rombongan yang ikut ini, untuk melihat langsung bagaimana pengembangan kelompok SPP menjadi sebuah koperasi. Mudah-mudahan hasil dari kunjungan ini dapat diterapkan di Kabupaten Serang. Apalagi untuk SPP di Kabupaten Serang masih baru dan kami harus belajar banyak dari yang sudah berhasil,”kata Evon. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Kabupaten Lamsel, Drs. Edi Firnandi, M.Si mengaku sangat berterima kasih dengan kunjungan dari Kabupaten Serang. Berarti apa yang telah dilakukan oleh UPK Kecamatan Sidomulyo dan juga yang ada di Kabupaten Lamsel mendapat perhatian dari luar. “Ini satu kehormatan bahwa kami dijadikan acuan untuk melakukan study banding. Harapan kami, apa yang terbaik bisa dijadikan contoh dan diambil hikmahnya. Pada intinya, kami atas nama Pemerintah Kabupaten Lamsel begitu percaya dengan UPK yang begitu gigih dalam mengembangkan SPP menjadi sebuah koperasi,”ujar Edi Firnandi. (gus)

Sumber: