Peralihan Cuaca, Waspada Flu Burung!
KALIANDA – Peralihan cuaca dari musim kemarau ke musim hujan, merupakan masa penyebaran virus avian influenza (AI) atau penyebab penyakit flu burung pada unggas. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan melalui Dinas Peternakan (Disnak) menghimbau kepada peternak untuk mewaspadainya. Kepala Disnak Lamsel Ir. Cecep Khoirudin mengungkapkan, pnyakit yang perlu diwaspadai pada masa pancaroba seperti yang saat ini terjadi adalah flu burung yang biasanya menyerang hewan unggas. Pihaknya mengimbau warga untuk selalu menjaga kebersihan kandang hewan ternak selama musim penghujan. “Ini dilakukan untuk mengantisipasi munculnya penyebaran virus AI. Karena, peralihan musim kemarau ke musim penghujan banyak penyakit menular mematikan yang dapat menyerang hewan ternak, bahkan bisa menular ke manusia,”kata Cecep melalui pesan singkat Blackberry Mesengger, Kamis (3/12). Menurutnya, kandang unggas pada musim hujan biasanya lembab dan becek. Sehingga menimbulkan bau tak sedap. Hal ini rentan sekali menjadi sarang berkembangbiak virus AI. “Jangan sampai kandang itu lembab. Kondisi seperti ini harus ditanggulangi dengan cari menyemprot kandang dengan vaksin. Sehingga, kandang unggar selalu dalam keadaan steril,”imbuhnya. Dia juga meminta kotoran hewan jangan sampai dibuang sembarangan. Semestinya, lanjutnya, kotoran hewan dikumpulkan di tempat khusus atau dibuatkan lubang lalu ditimbun dengan tanah. “Mengumpulkan kotoran hewan justru lebih bermanfaat, bisa diambil untuk pupuk sawah ladang. Jadi, jangan sampai kotoran hewan dibuang sembarangan karena bisa terbawa air hujan dan menjadi sarang bibit penyakit,”lanjutnya. Sejauh ini, pihaknya belum mendapatkan laporan adanya temuan kasus ayam mati mendadak pada musim peralihan cuaca tahun ini. “Kita belum dapat laporan. Kalau toh ada, pasti langsung kami tangani dengan pemeriksaan di laboratorium. Petugas PDSR juga sudah siap mengantisipasinya,”pungkasnya. (idh)
Sumber: