Rumah Dihantam Petir, Keluarga Selamat

BAKAUHENI – Sebuah rumah yang berada di dusun IV, Desa Hatta di sambar petir, sekitar pukul 00.30 WIB, Selasa (14/11) kemarin. Beruntung, satu keluarga yang menghuni rumah tersebut selamat dari sambaran petir. Saniman (45), pemilik rumah mengatakan tidak mengetahui secara pasti periwtiwa itu terjadi. Sebab, pada saat itu ia bersama istrinya Haya (40) beserta kedua anaknya, yaitu Yuliana (15) dan Pratama (12) sedang tertidur lelap. “Posisinya saya sama istri dan anak saya lagi tidur, tiba-tiba ada suara petir dan menyambar rumah saya. Seketika kami semua langsung bangun dan meminta bantuan kepada tetangga,” ujar Saniman kepada Radar Lamsel, kemarin. Saniman mengatakan, sesaat setelah peristiwa itu, ia bersama tetangganya langsung membersihkan sisa-sisa perabotan rumah tangga yang masih bisa dipakai dan melakukan pengecekan terhadap rumahnya. “Syukur alhamdulillah kami sekeluarga selamat. Tapi perabotan seperti tv, atap, dinding rumah saya jebol. Jadi malam itu saya dan keluarga terpaksa numpang menginap di rumah tetangga,” katanya. Pemerintah Kecamatan Bakauheni besama Pemerintah Desa Hatta yang mendapat laporan bahwa ada warganya yang tersambar petir langsung menuju lokasi dan mengajak warga bergotong-royong membersihkan rumah Saniman. Kepala Desa Hatta Temunggung Lekok memberikan santunan kepada keluarga Saniman. Temunggung Lekok mengatakan, kepala dusun setempat sudah melakukan pendataan mengenai kerusakan rumah yang tersambar petir itu. “Sudah di data, dan sudah dilaporkan kepada pemerintah desa. Selanjutnya, laporan ini akan kami sampaikan kepada Pemerintah Kecamatan Bakauheni agar segera disampaikan usulan bantuannya kepada Pemerintah Kabupaten Lamsel,” katanya. Camat Bakauheni Zaidan, SE mengatakan, bahwa pihaknya sudah menerima laporan mengenai peristiwa yang di alami oleh warga Desa Hatta itu. “Sudah kami terima, dan sudah dilaporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamsel. Kami harap dengan laporan ini bisa sedikit membantu mengurangi beban keluarga pak Saniman,” katanya. (rnd)

Sumber: