UIN Raden Intan Gelar Bakti Pramuka tingkat Provinsi
KATIBUNG – Bakti Pramuka Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung akan segera dibuka hari ini, Senin (13/11). Ratusan Praja Muda Karana dari berbagai daerah akan berkumpul selama satu minggu di Desa Tarahan, Kecamatan Katibung. Ketua Racana Raden Imba Kesuma Ratu-Putri Sinar Alam UIN Raden Intan Lampung Nanang menjelaskan, Bakti Pramuka ini merupakan ajang kepramukaan tingkat provinsi yang bekerjasama dengan Kwartir Daerah (Kwarda). “Kami memilih Desa Tarahan karana secara geografis letak Tarahan cukup ideal. Sumber air tak begitu jauh dan berada tepat ditepi pantai. Dilain sisi masyarakat sekitar juga wellcome dengan Kepramukaan,” ujarnya kepada Radar Lamsel, Minggu (12/11) sore kemarin. Menurut dia, tingkat penegak bakal diikuti sekolah-sekolah se-Lampung. Sementara untuk tingkat perguruan tinggi, lanjut Nanang, ada sembilan perguruan tinggi yang bakal meramaikan Bakti Pramuka. “Lingkupnya adalah se-provinsi, sementara perguruan tinggi sahabat juga kami undang. Dari berbagai daerah, mulai dari Jakarta, Sumsel, Sumbar, dan Perguruan yang ada di Lampung sendiri,” ungkapnya. Rencananya, kata dia, bila tak ada halang rintang pembukaan Bakti Pramuka Penegak dan Pandega II akan dibuka oleh Bupati Lamsel Dr. H. Zainudin Hasan akan dihadiri juga oleh Rektor UIN Raden Intan Lampung Prof. Dr. H. Moh. Mukri, M.Ag beserta jajaran dari Kwarda Lampung. Sementara koordinator lapangan (Korlap) Bakti Pramuka Kahyang mengakatan, Bakti Pramuka kali ini mengusung tema pemberdayaan masyarakat berbasis masjid. Tema ini diambil tak lepas dari UIN sebagai penyelenggara yang berasaskan keislaman pada setiap kegiatan yang berlangsung. “Kami berupaya mengajak masyarakat untuk melakukan hal-hal baik, dalam pramuka menganut filosofi tunas kelapa yang artinya dimanapun pramuka berada akan tetap tumbuh dan memberi manfaat bagi orang banyak,” ungkapnya. Camat Katibung Sabilal mengatakan kegiatan kepramukaan diwilayah kerjanya itu bisa memberikan edukasi bagi warga Tarahan. “Masyarakat sejatinya butuh tontonan yang mengedukasi, salah satunya dalah kegiatan semacam ini. Kegiatan-kegiatan yang menarik dan asyik. Kami patut mengapresiasi,” terangnya. (ver)
Sumber: