DKP Tak Serius Jalankan Program Beras PALAS
![DKP Tak Serius Jalankan Program Beras PALAS](https://radarlamsel.disway.id/uploads/Plt.-Kepala-Dinas-BKP-Lamsel-Darsito-e1511920423935-110x96.jpg)
Darsito: Iya Tah Beras Palas Saat Ini Kosong?
KALIANDA - Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Lampung Selatan sepertinya tidak serius dalam mengurusi program pengembangan beras PALAS (Padi Asal Lampung Selatan) yang selama ini sudah digadang-gadangkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan. Buktinya, pendistribusian beras palas untuk para pegawai dilingkungan Pemkab Lamsel yang biasanya lancar setiap bulannya, sudah hampir dua minggu ini kosong tanpa ada pemberitahuan secara jelas. Parahnya, kekosongan beras palas ini tidak diketahui oleh Plt. Kepala DKP Lamsel Darsito, SP. Padahal, dinas yang membidangi soal ketahanan pangan di kabupaten gerbang krakatau ini merupakan satu-satu nya instansi yang melakukan perjanjian kerjasama (MoU) dengan pihak ketiga selaku produsen beras palas. “Iya tah beras palas lagi kosong, malah saya tidak tahu lho mas. Coba nanti akan saya tanyakan dulu dengan pihak produsennya,” ujar Darsito kepada sejumlah wartawan saat diwawancarai usai melaksanakan sholat dzuhur di Masjid Kubah Intan Kalianda, Selasa (28/11) kemarin. Menurut Darsito, kekosongan beras palas yang terjadi saat ini, itu dimungkinkan pihak produsen sudah tidak sanggup lagi untuk menyediakan stok beras palas guna memenuhi permintaan Pemkab Lamsel. “Mungkin harga beras saat ini sedang tinggi, makanya pihak produsen sudah enggan melakukan pengadaan beras palas untuk kita (Pemkab Lamsel, red),” pungkasnya. Berdasarkan informasi yang diperoleh Radar Lamsel, belum lama ini banyak pegawai dilingkungan Pemkab Lamsel yang menjadi konsumen beras Palas mengembalikan beras palas ke bagian distribusi dengan alasan beras tersebut berkutu. (iwn)Sumber: