Warga Kelapa Doyong Minta Perhatian Pemkab

Warga Kelapa Doyong Minta Perhatian Pemkab

KALIANDA - Warga Lingkungan 01 Kelapa Doyong Kelurahan Kalianda khususnya yang tinggal dipinggiran pantai butuh perhatian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan. Mereka (warga, red) berharap, pemerintah daerah dapat membangun talud penahan ombak disepanjang pinggir pantai lingkungan setempat. Pasalnya, setiap datang musim gelombang laut pasang hempasan air laut selalu menghamtam pemukiman sekitar. “Hampir setiap tahun mas kami warga disini merasakan fenomena seperti ini (terkena hempasan ombak laut, red). Lihat saja banyak pondasi rumah warga yang terkikis akibat diterjang ombak. Kejadian seperti ini selalu kami alami setiap tahunnya,” ujar Mukhsin warga setempat yang ditemui Radar Lamsel dilingkungan Kelapa Doyong, Minggu (3/12) kemarin. Mukhsin mengatakan, setiap datang musim gelombang laut pasang yang disertai angin kencang seperti sekarang ini, warga selalu diselimuti rasa kekhawatiran. “Bagaimana kami tidak merasa was-was dan khawatir, gelombang lautnya itu lho tinggi sekali hempasannya. Enak kalau kejadiannya pagi hari atau siang hari, ini kadang-kadang tengah malam,” terangnya. Diungkapkannya, selain menghantam bangunan rumah, hempasan air laut juga sering mengenai bagian ruang dapur, sehingga tidak sedikit peralatan dapur milik warga yang terkena air laut menjadi berkarat dan rusak. “Meski sudah terbiasa tetap saja kami di sini (lingkungan kelapa doyong, red) merasa was-was akan keselamatan jiwa dan bangunan rumah yang kami miliki. Karena, bencana banjir rob bisa saja terjadi sewaktu-waktu akibat tingginya gelombang air laut yang menghempas perkampungan kami ini,” ungkapnya. Sementara itu Kepala Kelurahan Kalianda Fahmi Fahroza membenarkan, jika warga di lingkungan kepala doyong yang tempat tinggalnya berjarak 10 meter dari bibir pantai selalu dihantui oleh perasaan takut dan khawatir setiap datangnya musim air laut pasang. “Fenomena alam seperti ini memang setiap tahun dirasakan oleh warga yang tinggal dilingkungan kepala doyong. Dan memang sudah lama sekali warga disini mengharapakan adanya pembanguna talud dari pemerintah. Namun saya sudah menjelaskan bahwa untuk pembangunan talud penahan ombak itu merupakan kewenangan pemerintah Provinsi. Meski demikian kami selaku pihak kelurahan tetap akan menyampaikan harapan dan keluhaan warga kepada pihak kecamatan yang nantinya bisa ditembuskan ke pemerintah kabupaten,” terang Fahmi yang ditemui Radar Lamsel saat meninjau lingkungan kepala doyong, kemarin. (iwn)

Sumber: