Rumput Tumbuh Dibadan Jalan Belum Ada Perhatian

KALIANDA – Hingga kini belum ada upaya perbaikan dijalan latasir yang ditumbuhi rumput di Kelurahan Wayurang. Padahal jalan yang baru selesai dibangun itu ditumbuhi rumput liar dibadan jalan. Tumbuhnya rumput liar dibadan jalan latasir itu terindikasi pembangunan jalan yang asal jadi oleh kontraktor sebagai pelaksana proyek. Dari pantauan Radar Lamsel Minggu (7/1) kemarin, rumput jenis teki yang tumbuh di Jalan Makam dan Gang Puyuh - Ragom II serta Jalan Perumahan Jati Indah - Ragom Mufakat II itu masih terlihat hijau dan belum ada tanda-tanda perhatian dari pihak kontraktor. UPT PU dan PR Kalianda pun tak memberikan jawaban yang jelas soal rencana perbaikan di jalan tersebut. Wartawan koran ini mengkonfirmasi Kepala UPT PU dan PR Kalianda Gembong Priyono soal itu, kemarin. Namun yang bersangkutan tak memberikan jawaban. Rumput yang tumbuh dibadan jalan itu pun mendapat perhatian dari masyarakat yang tinggal dilingkungan itu. Hartini (43) warga yang tinggal dilokasi Perumahan Jati Indah turut memberikan komentar mengenai masalah perbaikan jalan itu. Dia meminta dinas dan instansi terkait untuk segera melakukan penyemprotan rumput atau perbaikan jalan. “Supaya tidak meluas dan merusak mas,” katanya. Hal senada juga dilontarkan Robiansyah (33). Menurut dia, UPT PU dan PR Kalianda harusnya bisa lebih tanggap soal rumput yang tumbuh dijalan tersebut. Jika tidak, maka bukan tidak mungkin rumput yang tumbuh dibadan jalan itu akan meluas dan merusak jalan itu. “Coba saja biarkan, nanti rusak sendiri,” katanya. Ia juga meminta kepada pihak yang mengerjakan proyek jalan itu agar lebih peka jika menemui persoalan seperti rumput yang tumbuh dibadan jalan. “Ya kalau sudah ada laporan soal ini maunya langsung tanggap, dan dilakukan penyelesaian,” pintanya. Camat Kalianda Erdiyansyah, SH.,MM cukup terkejut saat mengetahui kabar soal rumput yang belum disemprot itu. Untuk menyelesaikan persoalan ini, Erdi mengatakan pihaknya akan menghubungi rekanan yang mengerjakan proyek jalan tersebut agar segera melakukan penyemprotan. “Kami akan coba hubungi, mudah-mudahan besok langsung dikerjakan,” singkatnya. (rnd)

Sumber: