Diterjang Badai, Jalan Poros Rajabasa Dikeluhkan Warga
RAJABASA - Masyarakat Kecamatan Rajabasa mengeluhkan kerusakan jalan poros di wilayah itu, tepatnya didesa Waymuli dan desa Banding yang rusak akibat diterjang badai Dahlia pada November 2017 lalu. Kerusakan yang menimpa dua titik jalan Kecamatan Rajabasa itu memang makin parah dan melebar karena diterjang ombak. Kondisi yang sedikit mengkhawatirkan adalah tidak adanya rambu-rambu atau pembatas jalan sebagai informasi atau himbauan akan kerusakan dikedua ruas jalan tersebut. Kondisi demikian membuat sejumlah warga bertanya-tanya kapan dilakukan perbaikan terhadap kedua ruas jalan itu. Seperti yang dikatakan Rudi (27), warga Desa Waymuli ini mengaku cukup khawatir melihat kondisi kerusakan jalan yang berada didekat bibir pantai itu. “Bisa di katakan mengancam, ya lihat saja kondisinya. Bagian pinggir perlahan mulai terkikis, kalau dibiarkan saja lama-lama bisa habis,” ujarnya kepada Radar Lamsel, Senin (5/2) kemarin. Dia melanjutkan, dengan tergerusnya sisi jalan itu juga akan membahayakan pengguna jalan. “Kondisi yang mengkhawatirkan itu saat kendaraan berpapasan satu sama lain, itu yang bahaya. Apalagi disitu juga tidak ada penerang, andai kata ada yang jatuh, pasti akan fatal,” katanya. Hal senada juga dikatakan Deni (26), warga Desa Banding ini juga khawatir dengan kondisi yang jalan rusak itu. Ia lantas mempertanyakan kapan perbaikan akan dilakukan. “Saya harap jangan sampai ada korban dulu, sudah itu baru diperbaiki,” cetusnya. Kekhawatiran yang sama juga diutarakan Riandi (27), warga Desa Pematang ini mengaku was-was setiap kali melintasi jalan itu. Ia pun berharap pemerintah bisa segera melakukan perbaikan agar tidak menelan korban. “Kalau belum ada rencana perbaikan, sementara diberi himbauan atau pertanda bahwa ada jalan rusak. Atau diperbaiki seperlunya saja dulu,” katanya. Saat dikonfirmasi soal kapan perbaikan jalan itu akan dilakukan, Kepala UPT PU dan PR Rajabasa – Kalianda Gembong Priyono tak menggubris pertanyaan wartawan koran ini. (rnd)
Sumber: