Kembali ke Jalan yang Benar, Mundur atau Dipecat

KALIANDA – DPP PDIP Perjuangan memberikan tiga opsi tindakan yang harus dilakukan Hipni untuk mengampuni sikap kader yang tidak taat pada rekomendasi DPP PDIP pada pilkada Lamsel. Pertama DPP PDIP memerintahkan Hipni kembali ke jalan yang benar serta mengikuti, menaati, melaksanakan dan mengkawal rekomendasi DPP PDIP yang mencalonkan H. Zainudin Hasan – Nanang Ermanto (ZaiN) pada pilkada Lamsel. Kedua, DPP PDIP memberikan opsi pengunduran diri. Dan yang ketiga memberikan opsi pemecatan. “Tiga hal ini yang diberikan kepada Hipni. Dia (Hipni’red) tinggal memilih salah satunya,” kata sumber terpecaya Radar Lamsel yang dimintai keterangannya mengenai hasil klarifikasi DPP PDIP terhadap Hipni, kemarin. Sekretaris DPC PDIP Lamsel Nanang Ermanto yang dimintai keterangannya mengenai hal itu hanya mengamini. Menurut dia, terkait hal itu, DPC PDIP dalam waktu dekat akan menggelar rapat untuk membahas mengenai hasil klarifikasi DPP PDIP terhadap Wakil Ketua DPC PDIP Lamsel Hipni. “Iya, kami akan gelar rapat. Rencananya kalau tidak berubah hari Minggu (18/10) di Sekretariat DPC PDIP,” kata Nanang Ermanto yang dihubungi Radar Lamsel melalui sambungan telepon tadi malam. Calon Wakil Bupati Lamsel yang berpasangan dengan calon Bupati H. Zainudin Hasan ini mengungkapkan, Hipni memang disodorkan dengan tiga opsi tersebut. Namun, opsi yang pertama yakni mengenai agar kembali kejalan yang benar harus disertakan dengan tindakan yang konkret. Selain itu, Hipni juga diminta untuk membuat pernyataan di media massa lokal dan nasional mengenai sikap dan kesalahannya. “Jadi, harus ada permohonan maaf di media. Dan bersedia untuk kembali kejalur pemenangan ZaiN pada pilkada Lamsel,” kata Nanang. Opsi itu, kata Nanang, merupakan bagian dari pembinaan kader PDIP yang dinilai mengangkangi kebijakan rekomendadi DPP PDIP dalam pilkada. “Ini bentuk pembinaan. Kalau dua opsi yang lainnya kan sudah jelas,” ungkap Nanang. Sayangnya Wakil Ketua DPC PDIP Lamsel Hipni belum dapat dimintai keterangannya mengenai hal ini. Dihubungi Radar Lamsel tadi malam, nomor handphone Ketua Komisi C DPRD Lamsel itu dalam kondisi tidak aktif. (edw)
Sumber: