Pencurian Mobil Pick-up Resahkan Warga

Pencurian Mobil Pick-up Resahkan Warga

KATIBUNG – Pencurian kendaraan roda empat kembali meresahkan warga Lampung Selatan. Kali ini mobil jenis pick up milik Rozi Marwan (40) warga Desa Babatan, Kecamatan Katibung, raib digasak pencuri, pada Senin (26/2) sekitar pukul 03.00 WIB. Diketahui, Suzuki Pick-up warna biru dengan nopol BE 8590 LE hilang saat diparkir didepan rumah korban. Sebelum raib, mobil yang digunakan untuk usaha angkutan barang itu dalam posisi terkunci. “Setiap hari setelah jalan, memang selalu diparkir didepan rumah dengan posisi pintu mobil terkunci,” kata Rozi Marwan sipemilik kendaraan, di Desa Babatan, Kecamatan Katibung, kemarin. Korban memperkirakan pelaku pencurian beraksi ketika ia dan keluarganya tengah tertidur pulas. Ia juga menduga pelaku berjumlah lebih dari dua orang. “Nggak ada tanda-tanda suara mesin hidup, begitu juga dengan suara-suara mencurigakan lainnya. Berarti kemungkinan hilang menjelang subuh sekitar pukul 03.30 WIB,” ungkapnya. Melihat kondisi parkir dan halaman rumahnya, korban menuturkan pelaku tidak menghidupkan kendaraan didepan rumahnya, melainkan kendaraan didorong menjauhi halaman rumah lalu keluar menuju simpang Babatan. “Kuat dugaan kami pelaku mendorong mobil sampai kejalan aspal, lalu kemudian keluar melewati simpang Babatan menuju Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum ‘red),” ungkapnya. Akibat pencurian tersebut, Rozi merugi puluhan juta rupiah dan terpaksa tidak dapat bekerja sebagai pengangkut barang lagi. Hingga berita ini diturunkan korban sudah melaporkan kejadian ke Mapolsek Tanjungan agar kejadian ini segera diselidiki oleh polisi. “Kehilangan sudah kami laporkan ke Mapolsek Tanjungan, agar dapat segera ditindak siapa pelaku pencurian yang sudah meresahkan warga Babatan,” imbuhnya. Raibnya pickup milik Rozi tentu saja membuat resah warga Desa Babatan. Pasalnya didesa tersebut terbilang cukup banyak kendaraan jenis pickup. “Waduh, bukan saja motor yang digasak. Sekarang sudah merembet hingga mobil pickup berarti pemilik mobil harus hati-hati karena sudah nggak aman lagi,” sebut Rudi tetangga korban. Terpisah Kepala Desa Babatan Suhartini membenarkan bahwa salah satu warganya memang kehilangan kendaraan roda empat. “Ya benar korban adalah warga Dusun Sukadamai Desa Babatan, hilangnya sekitar subuh tadi (kemarin ‘red),” katanya. Sebelumnya, pencurian mobil jenis bak terbuka alias spesialis pengangkut barang ini juga marak di Kecamatan Sidomulyo. Aripin (51) warga Desa Sidodadi sudah mengalaminya terlebih dahulu. Hingga kini mobil jenis Mitsubishi TS dengan Nopol BD 9525 AO miliknya hilang saat terparkir disebuah bengkel di Desa Campang Tiga Kecamatan Sidomulyo, dan hingga kini belum ditemukan. (ver)

Sumber: