Zainudin Ajak Kepsek “Menyogok” TUHAN

Zainudin Ajak Kepsek “Menyogok” TUHAN

295 Kepala Sekolah Dilantik Usai Sholat Jumat

KALIANDA – Akhirnya Bupati Lamsel H. Zainudin Hasan secara resmi melantik 295 orang Kepala SD dan SMP se-Kabupaten Lampung Selatan. Ini setelah diwarnai aksi pengunduran diri oleh puluhan guru yang ditunjuk sebagai pelaksana tugas (Plt) Kepala Sekolah (Kepsek). Acara pelantikan ratusan kepsek tersebut digelar oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Lamsel dilapangan Tenis Indoor Kalianda, pada Jumat (23/3) pekan kemarin. Pada kesempatan itu Zainudin menyampaikan, untuk mendapatkan pejabat kepala sekolah baik SD maupun SMP yang terbaik, tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Tapi membutuhkan penjaringan serta evaluasi sesuai dengan mekanisme yang telah ditetapkan. “Kenapa dilakukan penujukan Plt terlebih dahulu, karena kita (pemerintah daerah, red) ingin mendapatkan kepala sekolah yang benar-benar kompeten untuk dijadikan sebagai seorang pemimpin. Sebab, jabatan kepala sekolah sekarang ini sudah memiliki tugas tambahan yakni sebagai kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pendidikan,” ujar Zainudin. Oleh karena itu, lanjut Zainudin, ia secara pribadi meyakini bahwa untuk jabatan kepala sekolah yang baru dilantik ini bebas dari adanya praktek sogok- menyogok. Tetapi murni dari hasil penjaringan yang dilakukan melalui mekanisme dan evaluasi secara ketat. “Saya minta kepada para kepala sekolah yang telah dilantik pada hari ini untuk tidak memberikan hadiah atau sejenisnya kepada siapa pun. Kalau mau menyogok, mari kita ‘menyogok’ TUHAN saja melalui Zakat, maka sudah pasti kita semua akan mendapatkan pahala,” ajak Zainudin kepada ratusan kepala sekolah yang hadir dalam acara pelantikan. Zainudin pun meminta, para kepala sekolah dapat bekerja dengan baik serta sungguh-sungguh, dan semata-mata bekerja memang untuk ibadah. “Kemarin memang banyak orang yang bertanya mengapa proses pelantikan kepala sekolah ini agak lama. Ini sengaja dilakukan, karena kami selaku pemerintah daerah sangat berhati-hati. Intinya ingin menempatkan seorang pemimpin yang terbaik di sekolah tersebut. Oleh karena itu, saya berharap semua kepala sekolah yang saya lantik ini betul-betul tidak ada yang memberikan imbalan kepada siapapun,” kata Zainudin lagi. Sebagi pimpinan di sekolah, lanjut Zainudin, kepala sekolah juga harus bisa menjaga hak dan martabat guru di sekolah. Karena menurutnya, guru sebagai sosok yang digugu dan ditiru dapat memberikan suri tauldan yang baik bagi anak didiknya. “Saya minta ciptakan suasana belajar yang baik dan kondusif tidak ada lagi ada yang bayar membayar dan sogok menyogok. Bagi Kepala Sekolah laki-laki yang beragama Islam, tolong budayakan shalat 5 waktu berjamaah di masjid. Bagi ibu-ibu Kepala Sekolah ingatkan suami dan anak laki-lakinya juga untuk shalat berjamaah di masjid,” pesan Zainudin. Untuk diketahui jumlah kepala sekolah yang dilantik kemarin sebanyak 295 orang terdiri dari 248 orang Kepala SD dan 47 orang Kepala SMP. (iwn)

Sumber: