Kadisdik Tinjau USBN-SD diwilayah Kepulauan

Kadisdik Tinjau USBN-SD diwilayah Kepulauan

Pelaksanaan USBN di Lamsel Aman dan Lancar

KALIANDA – Hari pertama Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) tingkat Sekolah Dasar (SD)/sederajat Tahun Pelajaran 2017/2018, di Lampung Selatan berjalan aman dan lancar. Di Kabupaten Lampung Selatan jumlah sekolah dasar/sederajat yang menggelar USBN sebanyak 607 sekolah dengan rincian 483 SD dan 125 Madrasah Ibtidayah (MI). Sedangkan jumlah siswa yang mengikuti sebanyak 18.141 siswa terdiri dari 15.423 siswa SD dan 2.718 Madrasah Ibtidayah. Untuk memastikan pelaksanaan USBN di Lamsel berjalan aman dan lancar, Kepala Dinas Pendidikan Lamsel Thomas Americo meninjau pelaksanaan ujian tingkat sekolah dasar tersebut dimulai dari SDN 1 Tejang Pulau Sebesi, Kecamatan Rajabasa, Kamis (3/5) pagi, kemarin. Usai melakukan peninjauan, Thomas menyempatkan diri untuk berbincang dengan kepala SDN 1 Tejang Pulau Sebesi Bujianto, S.Pd serta sejumlah guru dan pengawas sekolah dilingkungan pendidikan yang berada diwilayah kepulauan tersebut. “Alhamdulillah, pelaksanaan USBN hari pertama di SDN 1 Tejang Pulau Sebesi berjalan dengan baik dan lancar. Semuanya telah dipersiapakan secara matang oleh pihak sekolah, mulai dari tempat pelaksanaan, dokumen soal maupun kertas jawaban semua tersedia tanpa ada kekurangan,\" ujar Thomas Americo kepada Radar Lamsel melalui sambungan telepon, kemarin. Dia mengungkapkan, dalam peninjauan kemarin, ia meminta kepada pihak sekolah jangan sampai ada siswa yang tinggal kelas atau tidak lulus. Menurutnya, ketidaklulusan siswa SD bukan merupakan solusi pendidikan. \"Murid itu dapat berubah di masa yang akan datang, yang paling penting dimiliki siswa SD sekarang ini adalah budi pekerti, tanggung jawab, dan kedisiplinan,\" ungkapnya. Thomas juga berpesan, agar para guru bisa memberikan contoh yang baik kepada semua siswanya, serta meningkatkan tugas dan kewajibannya sebagai tenaga pendidik. “Guru jangan lagi bermalas-malasan untuk mengajar siswa disekolah. Sebab, guru sekarang sudah diberikan dana tujungan sertifikasi. Oleh karena itu, harus lebih aktif dan rajin dalam melaksanakan tugasnya,” ucap Thomas. Untuk diketahui, pelaksanaan USBN-SD Tahun Pelajaran 2017/2018 ini akan berlangsung selama 3 hari yang dimulai dari Kamis sampai Sabtu (3-5/5) mendatang. Mata pelajaran yang diujikan meliputi pelajaran Matematika, IPA dan B.Indonesia. Untuk  pengadaan naskah soal USBN ini berasal dari APBD tahun 2018. (iwn)

Sumber: