Pesantren Ushuluddin Gelar Acara Megah Panggung Gembira

Pesantren Ushuluddin Gelar Acara Megah Panggung Gembira

Sambut Perayaan Kelulusan Santri Kelas 3 Aliyah

PENENGAHAN – Pondok Pesantren Ushuluddin menggelar acara panggung gembira Nihai Show, Sabtu (5/5) malam lalu. Acara ini merupakan bentuk dan sebagai pemberian khusus pimpinan dan satri Pondok Pesantren Ushuluddin kepada santri kelas 3 Aliyah yang akan lulus dari pesantren. \"\"\"\"         Pelaksanaan acara panggung gembira ini dilakukan di stage yang megah. Dalam isi acara yang berlangsung selama 3 jam itu, ada banyak sajian pertunjukkan yang diperagakan para santri, salah satunya tentang cerita fenomenal tentang kisah Jaka Tarub yang mendapat istri seorang bidadari dari khayangan. \"\"Selanjutnya, pertunjukkan mengenai cerita khidupan manusia di dunia yang dimulai dari dalam rahim hingga wafat. Acara ini memiliki tujuan dan pembelajaran bagi para santri yang bisa dijadikan bekal dimasa mendatang. Pimpinan Pondok Pesantren Ushuluddin KH. A. Rafiq Udin, S.Ag.,M.Si mengatakan, inisari dari acara tersebut mengajarkan bahwa santri bukan saja pandai harus pandai mengaji, tetapi juga harus pandai melihat dan mempelajari hidup. “Berkreasi dan berinovasi, inilah yang harus dipahami para santri supaya mereka memiliki bekal dan menjadi manusia yang bermanfaat,” katanya. \"\"Pesantren Ushuluddin, lanjut Rafiq, adalah pesantren yang memiliki banyak wahana mengenai pendidikan dan ibadah. Rafiq mencontohkan dalam panggung gembira yang digelar Sabtu malam itu, ada banyak sekali pertunjukkan mengenai pendidikan, kebersamaan, kreasi dan inovasi. Rafiq berpesan bagi santri yang akan lulus, apapun progesi yang akan dilakoni diharapkan santri harus tetap bisa mewarnai kegiatanyya dengan positif. “Bersungguh-ssungguh dan manfaatkan waktu sebaik-baiknya, berbuatlah dengan ahlak dan ilmu, ikhlas dan sabar, serta syukur dengan meningkatkan kualitas iman dan taqwa,” lanjutnya. Perlu diketahui, santri Pesantren Terpadu Ushuluddin yang akan lulus pada tahun ini berjumlah 39 orang yang terdiri dari 14 santri laki-laki dan 25 santri perempuan. (rnd)

Sumber: