LP DAPM Kalianda Berikan Kursi Roda Untuk Afdiah
KALIANDA – Lembaga Pelestarian (LP) Dana Amanah Peduli Masyarakat (DAPM) Kecamatan Kalianda menyalurkan bantuan kursi roda kepada warga Desa Sukatani yang menderita lumpuh bawaan sejak lahir, Kamis (28/6) kemarin. Kegiatan sosial bakal terus dilakukan lembaga tersebut bagi warga Kalianda yang membutuhkan. Bantuan kursi roda itu diberikan kepada Afdiah (13) langsung dikediamannya oleh Camat Kalianda Erdiansyah, SH, MM bersama Ketua DAPM Kalianda Syaifullah Musa, kemarin. Senyum sumringah tercurah dari wajah Afdiah saat menerima kursi roda sebagai alat bantu dia berjalan agar lebih mandiri. Ketua LP DAPM Kalianda Syaifullah Musa menegaskan, bantuan sosial bagi warga Kalianda yang membutuhkan terus bakal digulirkan. Sebab, lembaga eks-PNPM ini memiliki tugas dan tanggungjawab mensejahterakan masyarakat melalui dana surplus yang bergulir dari simpan pinjam perempuan (SPP) yang dikelola. “Karena setiap tahunnya kami menggelar Musyawarah Antar Desa (MAD) untuk pengelolaan dana surplus yang diperoleh dari kegiatan. Sesuai dengan aturannya, dana surplus bergulir ini memang bakal digulirkan untuk keperluan sosial kemasyarakatan,” ungkap Syaifullah Musa. Dia berharap, bantuan berupa kursi roda yang diberikan kepada warga Sukatani itu bisa memberikan manfaat yang besar. Sehingga, dapat membantu kelangsungan penerima bantuan dalam menjalankan kehidupannya kedepan. “Mungkin bantuan yang diberikan nilainya tidak begitu besar. Tetapi, segala sesuatunya mudah-mudahan tidak dilihat melalui nilai akan tetapi dari segi manfaat. Seperti contoh ketika kita sedang haus yang kita butuhkan air minum bukan makanan,” tutupnya. Sementara itu, Camat Kalianda Erdiansyah menjelaskan, langkah yang dilakukan LP DAPM Kalianda sangat tepat dan sejalan dengan program Pemkab Lamsel. Sehingga, masyarakat yang selama ini kurang mendapatkan perhatian bisa merasakan keberadaan pemerintah melalui bantuan yang diberikan. “Artinya sinergitas jajaran dari pemerintah tingkat atas sampai dibawahnya berjalan dengan baik. Kami juga terus melakukan pendataan dan menginventarisir warga-warga yang memang betul-betul membutuhkan bantuan. Harapannya, kedepan tidak ada lagi warga yang kesusahan,” pungkas Erdi. (idh)
Sumber: