Alhamdulillah Masa Inkubasi Berhasil Dilewati
10 Pasien Masih Jalani Perawatan di RSUD Bob Bazar
CANDIPURO – Ratusan pasien yang diduga keracunan makanan di Desa Banyumas Kecamatan Candipuro, akhirnya sudah bisa beraktivitas kembali usai mendapat perawatan intensif dari Dinas Kesehatan. Sempat mencapai puncak dengan jumlah pasien rawat inap/rawat jalan sebanyak 444 pada Jum’at (6/7) lalu. Akhirnya sebagian besar dipastikan pulih dan diintruksikan meninggalkan ruang perawatan, hanya 10 orang yang masih melewati masa inkubasi (masa tunas) di RSUD Bob Bazar Kalianda. Pantauan Radar Lamsel, para korban penyantap hidangan pesta itu sebagian besar meninggalkan ruang perawatan pada Sabtu (7/7). Mereka (pasien’red) pulang dengan dihantar oleh ambulance maupun dijemput sanak saudara masing-masing. “ Alhamdulillah empat hari dirawat akhirnya sudah pulih, masih sedikit lesu tapi gejala seperti mual, pusing dan diare sudah tidak terasa lagi,” kata Puteri (16) salah seorang pasien sebelum meninggalkan Puskesmas Candipuro, Sabtu (8/7) lalu. Kepala UPT Puskesmas Candipuro Sunardi mengatakan untuk memudahkan langkah penanganan medis, pasien yang semula berada di posko kesehatan disatukan seluruhnya di Puskesmas Candipuro. “ Jum’at lalu kami satukan seluruh pasien yang ada di posko menuju Puskesmas Candipuro. Tujuannya untuk memudahkan petugas dan pasien dalam penyembuhan, akhirnya semua sudah bisa pulang,” kata Sunardi kepada Radar Lamsel. Ia menjelaskan, hanya 10 orang lagi yang masih menjalani perawatan di RSUD Bob Bazar Kalianda. Itupun lanjutnya diperkirakan sudah bisa pulang dalam waktu dekat. “Laporan terakhir hanya sepuluh pasien lagi yang masih dirawat di RSUD Bob Bazar Kalianda, mudah-mudahan sudah bisa pulang antara Minggu – Senin,” terangnya. Terkait hasil uji laboratorium, Sunardi menegaskan pengumuman hasil daripada uji lab tersebut bukan merupakan kewenangan Puskesmas Candipuro untuk mempublikasikannya. “ Hasilnya belum keluar, kalau pun sudah keluar wartawan bisa langsung konfirmasi saja dengan Dinas Kesehatan. Sebab Puskesmas tidak berhak menyimpulkan, namun bertanggungjawab dalam hal penanganan pasien,” ucapnya. Hal senada dikatakan Camat Candipuro Wasidi, dijelaskan baik pasien rawat jalan maupun rawat inap saat ini sudah beraktifitas kembali seperti sedia kala. Ia juga mengamini hanya 10 pasien lagi yang menjalani perawatan di RSUD Bob Bazar Kalianda. “ Ya, 10 pasien itu yang masuk RSUD pada Rabu malam, saat ini juga sudah mulai membaik. Kemungkinan bisa pulang dijemput sanak saudara atau diantar menggunakan ambulance,” ujar mantan Sekcam Sidomulyo ini. Pada bagian lain Kepala Desa Banyumas Gunawan menuturkan banyak terimakasih atas bantuan dari berbagai pihak atas musibah yang menimpa warganya tersebut. Gunawan yang turut mencicipi hidangan pesta itu mengaku hanya fokus pada warganya yang tengah dalam kesulitan. “ Mewakili masyarakat kami berterimakasih atas siapapun yang sudah membantu mengatasi musibah ini. Saat ini posko sudah dibersihkan, sebagian juga sudah beraaktifitas kembali,” ucapnya. Gunawan juga menegaskan kejadian ini dianggap masyarakat sebagai musibah. Ia juga menjelaskan masyarakat yang dirawat tak akan menuntut apapun dan menjadikan ini sebagai pelajaran.“ Ini musibah, tuan rumahnya juga dirawat. Warga juga menyebut ini musibah tidak lebih,” terangnya. Terpisah, Kapolsek Candipuro AKP. Maryanto mengatakan polisi sudah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi terkait atas musibah yang menimpa ratusan warga Banyumas. “ Tuan rumah dan juru masak sudah dimintai keterangan di unit Tipidter Polres Lamsel, semuanya ada tujuh orang,” kata Maryanto. (ver)Sumber: