Demokrat Evaluasi Kader di Parlemen
KALIANDA – Diam-diam DPC Partai Demokrat Kabupaten Lampung Selatan mengevaluasi kinerja kader yang duduk di kursi DPRD Lampung Selatan. Partai berlambang bintang mercy ini mengaku bakal melakukan perombakan posisi alat kelengkapan dewan (AKD) dan pimpinan fraksi di DPRD Lamsel. Demokrat membantah perombakan personil ini berlatarbelakang kekalahan pada pilkada Lampung Selatan. Ketua Divisi Informasi dan Komunikasi Publik DPC Partai Demokrat Lamsel H. Rudi Apriadi, KM mengungkapkan evaluasi kinerja ini merupakan intruksi dari Ketua DPC Demokrat Lamsel H. Eki Setyanto dan Ketua DPD Demokrat Lampung M. Ridho Ficardo. Menurut dia, perombakan dilakukan sebagai bentuk penyegaran kader untuk memaksimalkan kinerja kader di DPRD Lampung Selatan. “Nggak. Ini nggak ada kaitannya dengan pilkada. Penyegaran biasa dalam setiap organisasi,” kata Rudi kepada Radar Lamsel di Kalianda, kemarin. Rudi mengungkapkan pergeseran posisi dalam AKD dimungkinkan akan terjadi. Baik di Badan Anggaran (Banang), Komisi, Badan Musyawarah (Banmus) maupun yang lainnya. Hal ini dilakukan untuk mengetahui kapasitas dan kapabelitas kader yang didudukkan dalam AKD di DPRD. “Ini menjadi perintah ketua DPC maupun DPD,” ungkap Rudi lagi. Kapan penyegaran itu akan dilakukan? Rudi belum dapat memastikannya. Yang jelas, kata mantan Ketua PWI Perwakilan Lamsel dua periode ini, penyegaran mendesak untuk dilakukan. “Tujuannya tidak lain untuk penyegaran saja. Supaya peranan Demokrat di parlemen lebih bisa dirasakan oleh rakyat Lamsel,” ungkap dia. Sementara itu, sejumlah kader Demokrat yang memegang jabatan penting di DPRD Lamsel diantaranya Wakil Ketua I DPRD Lamsel Supriyanto Hutagalung, Ketua Komisi A H. A. Bakri, S.Pd, Sekretaris Komisi B Suhendra dan Ketua Fraksi Demokrat Jenggis Khan Haikal, S.H,.M.H. Lalu, nama-nama seperti I Ketut Wartadinanta, Supriyanto Hutagalung, Sukarnen Wiryodinoto hanya menjadi anggota biasa disetiap alat kelengkapan. (edw)
Sumber: