Lamsel Steril Terorisme

Lamsel Steril Terorisme

KALIANDA – Kepolisian di Kabupaten Lampung Selatan memastikan wilayah kabupaten berjuluk Khagom Mufakat ini steril dari gerakan-gerakan radikal yang berbau terorisme. Meski begitu kesiagaan aparat tetap dijaga untuk mengantisipasi berbagai hal yang dimungkinkan mengancam masyarakat pasca terjadinya teror bom di Ibu Kota Jakarta, pekan lalu. “Sejauh ini tidak ada temuan yang diindikasikan sebagai teroris di Lamsel. Kita (Lamsel’red) steriil dari ancaman teroris,” ungkap Wakapolres Lampung Selatan Kompol Sastra Budi, S.H kepada Radar Lamsel, Minggu (17/1) kemarin. Wakapolres mengakui bahwa aparat kepolisian sempat meningkatkan kesiagaan pasca terjadinya teror bom di Jakarta. Bahkan, Polres Lamsel beserta tim gabungan bersama Kodim 0421 Kabupaten Lampung Selatan menggelar razia besar-besaran di Jalan lintas Sumatera (Jalinsum) KM 57-58, Kalianda, Jum’at (15/1). “Kami juga mengintruksikan kepada seluruh jajaran Polsek untuk meningkatkan kewaspadaan dan melakukan identifikasi-indentifikasi. Hasilnya seluruh wilayah clear dari gerakan mencurigakan terkait teroris,” ungkap dia. Pantauan Radar Lamsel, razia tersebut dipimpin langsung Waka Polres Lamsel Kompol Sastra Budi, SH yang dimulai sekitar pukul 10.00 WIB. Semua jenis kendaraan mulai dari bus antar kota, mobil pribadi, truk dan sepeda motor tak luput dari pemeriksaan jajaran pihak kepolisian dan dibantu aparat TNI. Bahkan, yang menjadi fokus pemeriksaan petugas adalah kendaraan dengan nomor polisi dari luar daerah dan juga bus antar kota antar provinsi. Pemeriksaan yang dilakukan dengan menggeledah secara detail setiap barang bawaan dan identitas diri. “Razia melibatkan kekuatan penuh personil Polres Lamsel dari segala unit dan bersama anggota Kodim. Karena ini sudah menjadi instruksi dari Kapolda Lampung,” ungkap Sastra Budi saat menggelar razia. Pihaknya tidak memungkiri razia itu atas dasar peristiwa teror bom yang terjadi di Jalan Thamrin, Jakarta Pusat. Bahkan, razia tersebut dilakukan disetiap kawasan Polsek yang tersebat disetiap kecamatan. “Sebenarnya ini kegiatan rutin kita. Tetapi, ini razia yang ditingkatkan setelah adanya peristiwa tragis di Jakarta. Mudah-mudahan, dengan kegiatan ini bisa mengunci ruang gerak para pelaku teroris di wilayah kita,”jelasnya. Lebih jauh dia mengatakan, dalam razia tersebut selain kelengkapan kendaraan surat yang diperiksa juga memeriksa barang bawaan yang ada. Karena, dalam razia itu semua bentuk tindak kriminal akan ditindak. “Proritas razia ini sasarannya senjata api, bahan peledak dan pelaku tindak pidana, teroris serta narkoba. Kami siaga satu. Ini perintah Pak Kapolda dan Pak Kapolres Lamsel. Selain di Kota Kalianda, Pelabuhan penyebrangan Bakauheni juga diperketat,”pungkasnya. (idh)

Sumber: