GEDONGTATAAN - Pemerintah Kabupaten Pesawaran melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menghimbau kepada seluruh orang tua untuk mengantisipasi dan mewaspadai adanya kejahatan terhadap anak.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Pesawaran, Binarti Bintang menyampaikan, saat ini anak-anak sangat rentan untuk mendapatkan aksi kejahatan seperti pornografi, porno aksi, trafficking, pernikahan usia anak, serta paham radikalisme yang bisa mengancam siapa dan kapan saja.“Untuk itu, partisipasi aktif orang tua dan pihak sekolah sangat menentukan masa depan anak. Peran serta orang tua dan guru di sekolah dalam mengawasi dan memperhatikan tingkah laku anak sangat membantu dalam mendeteksi adanya hal-hal yang negatif yang bisa mengancam,” ujarnya, kemarin.Binarti menyampaikan, bahwa Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak telah membuka Call Center pengaduan bagi korban aksi kekerasan terhadap anak dan perempuan.
“Untuk layanan pengaduan P2TP2A Kabupaten Pesawaran membuka layanan SMS Center dengan nomor 08127942505,” ungkapnya.
Selain itu, dirinya juga meminta kepada seluruh masyarakat untuk bisa melaporkan kepada aparat penegak hukum jika menjadi korban kekerasan.
“Saya juga menghimbau terhadap siswa untuk jangan takut menghubungi aparat desa atau melapor ke kepolisian terdekat bila mengalami ataupun mengetahui tindak kekerasan,” tandasnya. (Acp)