Bantuan untuk Korban Tsunami Lamsel Tak Pernah Putus

Selasa 08-01-2019,08:39 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

KALIANDA - Bantuan bagi korban bencana tsunami diwilayah Kabupaten Lampung Selatan terus berdatangan. Bantuan itu berasal dari sejumlah dinas/instansi pemerintah, pihak perusahaan baik milik negara maupun swasta, serta element masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia.           Seperti Senin (7/1) kemarin, bantuan kembali datang dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Pusat, BPBD Provinsi Jawa Tengah, dan PT. Petrokimia Gersik (PG) Grup, Jawa Timur.           Bantuan yang diberikan berbagai macam jenisnya mulai dari makanan siap saji, paket sembako, perlatan memasak, peralatan tidur (kasur, bantal, guling dan selimut, red), perlengkapan mandi, serta perlengkapan anak-anak untuk sekolah.           Bantuan itu diserahkan langsung oleh masing-masing ketua rombongan \"Peduli Korban Tsunami Lamsel\", ke pihak pemerintah kabupaten Lampung Selatan, baik di posko logistik di Rumah Dinas Bupati Lampung Selatan, maupun di posko pengungsian korban tsunami, di Lapangan Tennis Indoor, Kalianda.           Pantauan Radar Lamsel di posko utama Rumah Dinas Bupati Lamsel, bantuan dari BNN pusat diserahkan secara simbolis oleh Kepala Badan Narkotika Nasional Komisaris Jenderal (Komjen) Heru Winarko, kepada Plt. Bupati Lamsel Nanang Ermanto.           Pada kesempatan itu, Heru menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas musibah yang menimpa masyarakat di Lamsel. \"Atas nama BNN kami turut prihatin dan berduka cita atas musibah yang dialami saudara-saudara kita di Lampung Selatan,\" ujar mantan Kapolda Lampung itu.           Heru menyatakan, kehadirannya di Lamsel, bukan semata untuk menyalurkan bantuan, tetapi yang lebih utama adalah untuk memotivasi para korban tsunami yang saat ini masih berada di pengungsian agar bisa cepat beraktivitas kembali. \"Semoga para korban tabah dan tetap tegar menghadapi cobaan ini. Mudah-mudahan dengan bantuan ini bisa memberikan kebahagiaan bagi masyarakat yang saat ini masih trauma atas bencana alam yang terjadi,\" ucapnya.           Sementara, diposko Logistik Penanggulangan Darurat Bencana Tsunami Kabupaten Lampung Selatan, pihak BPBD Provinsi Jawa Tengah menyerahkan bantuan berupa paket beras, paket sembako, makanan instan, makanan bayi, detergen, selimut, handuk, pakaian dan peralatan sekolah baik SD, SMP, dan SMA, pakaian orang dewasa dan anak-anak, tenda gulung, tikar, terpal, peralatan sholat, perlengkapan wanita dan peralatan mandi senilai Rp165 juta.           Bantuan tersebut diserahkan oleh Kepala Seksi Peralatan BPBD Provinsi Jawa Tengah Budiyanto, kepada Kepala Dinas Sosial Lamsel Dulkahar, selaku penanggungjawab logistik penanggulangan darurat bencana tsunami Lampung Selatan.           Budiyanto menuturkan, bantuan yang diserahkan pihaknya merupakan hasil penghimpunan dari berbagai instansi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah seperti, BPBD, PMI, TP-PKK, PLN Distribusi Jawa Tengah, dan beberapa Kabupaten di Provinsi Jawa tengah. \"Bantuan yang kami serahkan ini berupa barang atau makanan yang diperlukan dalam kondisi pasca-bencana. Dengan adanya bantuan darurat ini, diharapkan dapat meringankan beban para korban bencana,\" katanya.           Sedangkan, untuk di posko pengungsian dilapangan Tenis Indoor Kalianda, bantuan untuk para korban tsunami Lamsel diserahkan oleh Direktur Pemasaran PT. Petrokimia Gersik (PG) Meinu Sadario, kepada Kabag Organisasi Setdkab Lamsel Puji Sukanto, selaku koordinator logistik diposko pengungsian tersebut.           Bantuan yang diberikan berupa ratusan paket sembako, perlengkapan sekolah, serta barang kebutuhan sehari-hari dengan total senilai Rp100 juta.           Dalam kesempatan itu, Meinu Sadario menyampaikan, bantuan yang diberikan itu untuk disalurkan kepada warga Desa Kunjir dan Way Muli yang ada diwilayah Kecamatan Rajabasa. Menurutnya, kedua desa tersebut merupakan wilayah terparah dari dampak tsunami di Kabupaten Lampung Selatan.           \"Untuk penyalurannya nanti melalui Kios Pupuk Berkah Tani yang ada di Desa Kunjir. Kami dari PT Petrokimia Gersik yang merupakan anak usaha PT Pupuk Indonesia (persero) meski berada jauh di Gresik, namun kami turut merasakan apa yang dirasakan oleh warga yang terkena musibah tsunami selat sunda, khususnya di Kabupaten Lampung Selatan,\" ujar Meinu.           Diungkapkannya, sebelumnya juga, Serikat Karyawan Petrokimia Gresik (SKPG) bersama perusahaan Petrokimia Gresik Grup (PT Gresik Cipta Sejahtera dan PT Petrokopindo Cipta Selaras), serta sinergi PG bersama perusahaan BUMN, Bhanda Gara Reksa (BGR) juga telah menyerahkan bantuan serupa kepada warga Lampung Selatan dengan total senilai Rp77 juta. \"semoga apa yang kami berikan dapat bermanfaat bagi warga terdampak, dan yang terpenting dapat membangun rasa optimisme warga untuk bisa bangkit dan membangun daerahnya kembali,\" pungkasnya. (iwn)

Tags :
Kategori :

Terkait