KALIANDA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan menambah anggaran untuk kegiatan tanggap darurat tahun 2019 sebesar Rp1 Milyar. Hal itu dikatakan Sekretaris Kabupaten (Sekab) Lamsel Ir. Fredy Sukirman, di Kalianda, Kamis (10/1) kemarin. “Untuk totalnya saya lupa, tapi yang jelas ada penambahan sebesar Rp1 Milyar dalam APBD tahun ini,” ujar Fredy Sukirman. Fredy menuturkan, penambahan anggaran untuk kegiatan tanggap darurat tersebut bisa jadi dapat ditambah, dengan melihat situasi dan kondisi yang terjadi dilapangan. “Intinya anggaran tanggap darurat bisa ditambah dengan menyesuaikan kebutuhan. Ya kalau sifatnya mendesak tambahan itu bisa diperoleh dari pengalihan program yang ada dimasing-masing satuan kerja (Satker),” terangnya. Fredy mengungkapkan, pasca terjadinya bencana tsunami selat sunda beberapa waktu lalu, yang juga menerjang sebagian wilayah dikabupaten Lampung Selatan, pemerintah daerah setempat berhasil menghimpun dana bantuan dari para donatur melalui rekening peduli Lampung Selatan sebesar Rp1,37 Milyar. “Selain itu ada juga tambahan dana bantuan kemanusiaan dari Provinsi Jawa Barat sebesar Rp1 Milyar. Semua dana bantuan yang terhimpun tersebut sudah dimasukkan ke dalam Kas Daerah (Kasda) Kabupaten Lampung Selatan,” ungkapnya. Dijelaskannya, untuk penggunaan dana bantuan peduli Lampung Selatan tersebut, pemkab Lamsel saat ini tengah berkoordinasi dengan pihak BNPB dan Kementerian Dalam Negeri. “Kalau untuk bantuan berupa barang-barang logistik, itu sudah disalurkan secara langsung ke masyarakat yang menjadi korban atau yang terkena dampak dari bencana tsunami,” pungkasnya. (iwn)
Anggaran Tanggap Darurat 2019 Ditambah Rp1 Milyar
Jumat 11-01-2019,09:04 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :