Perangi Narkoba, Pelajar MAN Lamsel jadi Satgas Anti Narkoba

KALIANDA – Genderang perang terhadap Narkoba terus ditabuh. Pembentukan satuan tugas (satgas) anti narkoba pun terus dilakukan. Selain melibatkan elemen masyarakat kini kalangan pelajar juga dilibatkan. Hal ini yang dilakukan pelajar Kanwil Kemenag Provinsi Lampung bersama BNN Provinsi Lampung yang membentuk satgas dari kalangan pelajar madrasah. Ada 1.125 siswa madrasah se-Lampung dikukuhkan menjadi Satgas Anti Narkoba. Didalamnya termasuk pelajar Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Lampung Selatan. Ketua BNN Propinsi Lampung Drs. Zulkifli, M.H meminta kepada seluruh siswa anggota satgas untuk menjadi teladan di lingkungan madrasahnya masing-masing. Satgas juga harus mensosialisasikan bahaya dari penyalahgunaan narkoba kepada pelajar lainnya serta mengajaknya untuk menjauhi narkoba. ”Narkoba itu sangat berbahaya. Karenanya sebagai satgas tugas kalian mengajak teman-teman kalian untuk menjauhi semua yang berbau narkoba. Jangan pernah coba-coba dengan narkoba.ingatlah selalu masa depan kalian masih panjang, maka persiapkan diri dengan belajar yang baik dan jauhi narkoba apapun bentuknya,” kata Zulkifli. Kakanwil Kemenag Propinsi Lampung Drs. Suhaili,M.Pd.I dalam pengarahannya mengatakan bahwa gagasan pembentukan Satgas anti narkoba dilingkungan madrasah berawal dari kekhawatiran dan kenyataan miris bahwa narkoba sudah menyebar ke semua lapisan masyarakat. “Atas dasar itu kami ingin melibatkan diri untuk memerangi narkoba. Setidaknya kami lakukan dilingkungan madrasah,” kata dia. Menurut dia, pembentukan Satgas Anti Narkoba dilingkungan Madrasah ini pertama kali di Indonesia. “Baru Lampung yang mengawalinya. Saya ucapkan terimakasih karena ide yang saya lontarkan didukung oleh semua jajaran Kanwil Kemenag propinsi Lampung,” kata dia. Dia berharap gagasan yang dilakukan Kemenag Lampung dapat menjadi titik awal pembentukan-pembentukan satgas dilingkungan Madrasah yang ada di Indonesia. “Harapan saya inovasi ini akan dijadikan contoh oleh kanwil Kemenag propinsi lain dan hal ini akan segera saya laporkan kepada Bapak menteri Agama,” pungkasnya. Sementara itu Kepala MAN 1 Lampung Selatan Drs. Zulkifli , yang didampingi waka kesiswaan Drs.Edi Sehadi dan Pembina OSIS M. Wahyudi ,S.Ag ketika menghadiri acara pengukuhan tersebut mengatakan sangat setuju dan mendukung sepenuhnya kegiatan pengukuhan satgas anti narkoba dan penanggulangan narkoba di Madrasah ini. ”Ini merupakan sebuah terobosan yang harus kita dukung, kedepan kita selaku ketua Kelompok Kerja Madrasah (KKM) MAN 1 Lampung Selatan perlu melakukan pembinaan tentang bahaya narkoba kepada anggota KKM kita bersama dengan instansi terkait agar kegiatan ini tidak berhenti sampai disini saja,” jelas Pak Zul sapaan akrabnya.(red)