Swadaya Jembatan Putus Pakai Kayu Kelapa

Senin 27-01-2020,08:57 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

CANDIPURO – Warga Dusun IV Desa Karya Mulya Sari, Kecamatan Candipuro, bergotong-royong membangun jembatan putus tergerus hujan dengan batang kayu kelapa, Minggu (25/1). Riswan (45) salah seorang warga Dusun IV Desa Karya Mulya Sari menuturkan, keberadaan jembatan yang putus, akibat di tergerus air dan hujan itu sangat penting keberadaannya dalam menopang akitivitas usaha tani di Desanya. “ Jembatan ini sangat penting keberadaanya, khusunya untuk kelancaran aktifitas petani diwilayah ini. Kini jembatan putus tergerus air, kami sedang bergotong-royong memperbaikinya,” kata Riswan Kepada Radar Lamsel di sela kegiatan perbaikan jembatan, kemarin. Saat ini kata dia, upaya perbaikan jembatan putus yang bisa dilakukan sementara adalah secara swadaya dengan mengganti badan jembatan ,menggunakan batang kayu kelapa. “ Kami warga memiliki kemampuan terbatas untuk memperbaiki jembatan. Secara swadya warga ada yang menyumbang kayu kelapa sebagai peganti badan jembatan yang putus. Sementara, warga lainya sumbangsih tenaga dan ala kadarnya,” kata Riswan lagi. Sementara, Mang Dudung (50) warga lainya menjelaskan, bila tidak segera diperbaiki maka bukan hanya petani di desanya yang kesulitan beraktifitas. “ Namun, akibat jembatan terputus petani yang berasal dari luar desa pun ikut terkina imbasnya. Seperti petani Desa Pamulihan Kecamatan Waysulan yang setiap hari melakukan aktifitas melalui jembatan ini,” ungkap Dudung. Dijelaskannya, usulan perbaikan masih terus diupayakan oleh warga sekitar dan pihak desa kepada pemerintah. “ Sementara sambil menunggu upaya usulan perbaikan di respon oleh pemerintah, kami secara sawadaya membangun jembatan putus dengan batang kayu kelapa, agar aktifitas petani sekitar lancar,” kata Dudung.(CW2)

Tags :
Kategori :

Terkait