Hindari Tabrakan, Truk Masuk Parit

SIDOMULYO – Demi menghindari tabrakan, sebuah Truck Expedisi Nopol B 9309 TCG masuk parit di dekat bahu Jalinsum Desa Munjuk Sampurna, Kecamatan Kalianda, (27/1) sekitar pukul 08.30 WIB. Tidak ada korban jiwa atas peristiwa Lakalantas yang sempat menyebabkan kemacetan panjang sampai satu Kilomter itu. Pengemudi Truck Expedisi Medan tujuan Jakarta Sulis (45) warga Gunung Sugih Lamteng itu mengalami luka ringan lebam di pergelangan tangan kanan akibat terkena benturan. “ Tidak ada luka mas, hanya lengan kanan saya sepertinya terkilir akibat benturan keras saat mobil terguling tadi,” tutrunya dengan lirih. Ia menjelaskan, peristiwa bermula ketika kendaraan yang dikemudikannya dari arah Bandar Lampung menuju Bakauheni. Kemudian setibanya di Tempat Kejdian Perkara (TKP) di Jalinsum Desa Munjuk Sampurna, Kecamatan Kalianda, ada sebuah kendraan jenis Sedan merek Honda warna putih dengan Nopol B 2291 UKQ berada di satu jalur tepat 100 meter didepan kendaraanya tiba-tiba hilang kendali. “ Tiba-tiba sedann putih yang bernumpang empat orang yang berada perkiraan 100 meter tepat di depan kendaraan saya di jalur yang sama hilang kendali dan berhenti mendadak di tengah badan jalan,” kata Sulis. Untuk menghindari kecelakaan terjadi kata dia, dirinya spontan membanting kemudi ke sisi arah kanan jalan.“ Akibatnya, kendaraan saya hilang kendali dan terperosok kedalam parit di dekat bahu jalan,” kata dia. Alhasil sambungya, dirinya mengalami benturan hebat dan pergelangan tangan sebelah kanan mengalami cidera ringan.“ Bersukur tiga penumpang serta seorang pengemudi sedan selamat tidak terjadi tabrakan. Tapi tangan kanan saya sepertinya terkilir akibat benturan saat mobil terguling,” imbuhnya. Sementara, salah seorang saksi mata yang berada di TKP Ridwan (35) mengatakan,  akibat peristiwa tersebut dirinya bersama petugas kepolisan yang berjaga dilokasi dan berinisitaif mengatur arus lalu lintas agar tetap lancar. “ Saya bersama warga lainya serta petugas kepolisan berinisiatif menolong mengevakuasi korban ke tepi jalan. Kemudian, membantu mengatur arus lalulintas agar tidak macet,” kata Ridwan. Peristiwa tersebut lanjutnya, masih dalam penaganan pihak kepolisan. Kendaraan Truck Expedisi sedang dievakuasi menggunakan alat berat. “ Sementara pihak pengemudi Truck Expedisi dan pengemudi kendaraan Sedan yang belum diketahui identitasnya sedang menjalani proses penanganan pihak Kepolisan,” kata Ridwan.(CW2)