TANJUNG BINTANG- Karena sudah termakan usia, pondasi gorong-gorong berada jalan poros Dusun II B, Desa Serdang, Kecamatan Tanjung Bingang, dikeluhkan pengguna jalan. Oleh karena itu, Kepala Dusun (Kadus) setempat memasang plang peringatan dibagian atas yang bertuliskan \'hati-hati, jembatan putus pandasi\' karena jembatan itu dianggap sangat membahayakan pengguna jalan terutama bagi kendaraan yang bermuatan. Menurut pengakuan warga sekitar, Toni(35) ambrolnya pondasi jembatan itu sudah sekitar dua minggu yang lalu. \"Iya itu sudah ambrol sekitar dua minggu yang lalau karena sudah termakan usia. Itu yang masang papan peringatan pak Kadus,\" ucapnya saat ditemui Radar Lamsel disekitar lokasi jembatan, Selasa (11/2) Meski robohnya ponsasi jembatan itu hanya sebelah, Namun Toni menganggap runtuhnya pondasi jembatan itu sangat membahayakan. \"Itu dibagian yang ambrol hanya menyisakan kulit saja, makanya pak Kadus masng papan peringatan tetap diatasnya supa tidak dilewati. Saya rasa kalau mobil bermuatan berat itu bisa amblas,\" ujarnya. Disamping itu, salahsatu pengendara motor yang melintas di jalan itu, Ali(19) berpendapat bahwa terpaparnya papan peringatan itu sangat membahayakan bagi pengguna jalan. \"Jelas bahaya mas, soalnya ini posisinya hampir ditengah dan dipersimpangan. Takutnya kalau posisi ngebut bisa bisa nyenggol plang ini, apalagi waktu malam,\" singkatnya. Sementara itu Kepala Unit Pelaksanaan Teknis (KUPT) Pengujian Konstruksi Bangunan (PKB) Tanjung Bintang Seno mengatakan bahwa pondasi itu akan secepatnya diperbaiki. \"Iya itu ambrol. Itu nanti akan segera diperbaiki, sekarang masih fokus perbaikan jalan,\" kata dia.(CW1)
Gorong-gorong Terancam Ambrol Dikeluhkan
Rabu 12-02-2020,08:27 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :