Warga Dibekali Panganan Olahan Daun Kelor

CANDIPURO – Demi meningkatkan kualitas pembelajaran pendidikan anak usia dini  melalui peran serta orang tua, Himpaudi Desa Banyumas Kecamatan Candipuro bersama Pusekesmas setempat, menggelar kegiatan ‘smart parenting education’ kepada warga sekitar dibalai desa setempat, Senin (17/2). Kegiatan yang bertajuk pentingnya peran orang tua terhadap tumbuh kembang dan gizi anak itu pun, di isi dengan pelatihan pengolahan panganan lokal berbahan utama daun kelor oleh Puskesmas setempat. Bunda PAUD Desa Banyumas Khusnul Khotimah mengatakan, program ‘smart parenting education’ merupakan suatu program pendidikan dalam bentuk pengasuhan orang tua terhadap anaknya. “ Tujuannya, untuk meningkatkan kualitas pengasuhan dan menyatukan visi misi dari keduanya,” kata Khusnul Khotimah. Dikatakan, karakter seorang anak terbentuk ketika anak pada masa gemilang. Bermacam-macam metode mendidik dilakukan agar si anak memiliki masa depan yang cerah dan sukses. “ Dengan keadaan tersebut, bila pola asuh dilingkungan tepat maka anak pun akan tumbuh menjadi pribadi yang memiliki karakter mandiri, percaya diri dan bertanggung jawab,” kata Khusnul Khotimah. Oleh karenanya, melalui kegiatan ini sambung dia lagi, para orang tua selain mendapatkan pembekalan terkait cara mendidik anak juga diberi pengetahuan tentang pentingnya pemenuhan gizi si anak. “ Diantaranya, kita juga mengarahkan para orang tua wali murid dan masyarakat untuk terbiasa mengkonsumsi pangan olahan berbahan dasar daun kelor. Dimana, daun kelor merupakan daun ajaib yang memiliki sejuta manfaat bagi kesehatan,” ucapnya. Petugas Koordinator gizi Puskesmas Candipuro Tantiana Win mengatakan, pada kesempatan tersebut, pihaknya selaku pemateri mendemonstrasikan beberapa makanan olhan berbahan utama daun kelor kepada para peserta. “ Dari segi pemenuhan gizi si anak, warga kita berikan edukasi terkait membuat berbagai makanan dan minuman olahan berbahan daun kelor. Diantaranya, nuget, cendol dawet, kukis, keripik. Intinya, daun kelor bisa untuk di jadikan berbagai jenis panganan olahan oleh para orang tua,” kata Tantiana Win. Dengan terpenuhinya asupan gizi si anak lanjutnya, maka tingkat tumbuh kembang seorang anak akan menjadi optimal. “ Dengan demikian diharapkan tingkat tumbuh kembang dan  kecerdasan si anak pun akan berkembang,” pungkasnya.(CW2)